Interaksi Sosial Siswa Antar Suku Bangsa di SMAN 4 Batam

Martin, Yona (2023) Interaksi Sosial Siswa Antar Suku Bangsa di SMAN 4 Batam. Masters thesis, Program Pasca Sarjana FIS Universitas Negeri Padang.

Preview

Text B.1_04_YONA_MARTIN_21161063_6359_2023.pdf Download (462kB) | Preview

Abstract

Adanya keberagaman suku bangsa siswa di SMA Negeri 4 Batam juga dapat menimbulkan keberagaman dalam berinteraksi seperti siswa akan mencari teman yang sesama ketika waktu istirahat untuk sekedar bersama ke kantin atau sekedar duduk santai di taman-taman sekolah begitu juga dengan kegiatan ekstrakurikuler pilihan yang ada di sekolah, siswa cenderung memilih ekstrakurikuler pilihan tersebut berdasarkan temanteman yang sesama karena mereka enggan untuk masuk kedalam sebuah kegiatan jika teman yang sesama tidak ada dalam kelompok tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bentuk interaksi sosial siswa yang berbeda suku di SMAN 4 Batam, untuk mengetahui dan menganalisis dampak interaksi sosial siswa yang berbeda suku di SMAN 4 Batam dan untuk menjelaskan peran guru dalam interaksi sosial siswa yang berbeda suku di SMAN 4 Batam. Penelitian ini menggunakan teoriproses sosial Gilin dan Gilin, Interaksionisme Simbolik, Pertukaran Sosial, dan Hegemoni Budaya. Pendekatan yang digunakan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Informan penelitian ditentukan dengan teknik purposive sampling dengan kriteria: Guru, Siswa, dan Waka Kesiswaan SMAN 4 Batam. Uji keabsahan data meliputi uji credibility, transferability, dependability, dan confirmability. Analisis data menggunakan model analisis interaktif Miles, dan Huberman. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa bentuk interaksi sosial asosiatif terlihat pada saat kegiatan ekstrakulikuler, kerjasama, dan lomba kebersihan kelas. Sedangkan bentuk interaksi sosial disosiatif terlihat pada saat penggunaan Bahasa Daerah ketika konflik, dan pertikaian dalam pemilihan OSIS. Dampak interaksi sosial antar siswa yang berbeda suku bangsa diantaranya solidaritas antar suku bangsa yang sama, dan stereotipe terhadap suku bangsa yang berbeda. Peran guru dalam interaksi siswa yang berbeda suku bangsa yaitu menyatukan siswa dalam kelompok belajar, mengadakan kegiatan lomba fashion show, dan menganjurkan penggunaan Bahasa Indonesia

Actions (login required)

View Item