Ground Motion Attenuation Equation untuk Kejadian Gempa di Zona Subduksi Sumatera

Faradilla, SalsaAyu (2023) Ground Motion Attenuation Equation untuk Kejadian Gempa di Zona Subduksi Sumatera. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[img]
Preview
Text
B1_1_SALSA_ AYU_ FARADILLA_19323044_5434_2023.pdf

Download (10MB) | Preview

Abstract

Gempa bumi merupakan salah satu bencana alam yang memiliki potensi risiko besar bagi kehidupan dan infrastruktur manusia. Indonesia merupakan salah satu negara yang sangat rentan terhadap gempa bumi. Salah satu wilayah Indonesia dengan intensitas seismik yang tinggi berada di wilayah zona subduksi Sumatra. Untuk mengurangi dampak buruk dari gempa bumi, perencanaan dan desain bangunan tahan gempa menjadi sangat penting. Perencanaan ini memerlukan pemahaman yang baik tentang intensitas gerakan tanah yang mungkin terjadi disuatu wilayah akibat gempa. Oleh karena itu, persamaan atenuasi gerakan tanah menjadi krusial dalam upaya mitigasi resiko gempa dan perencanaan bangunan tahan gempa. Banyak parameter yang mempengaruhi persamaan atenuasi gerakan tanah diantaranya jarak ke sumber gempa, magnitude gempa dan kondisi tanah setempat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan persamaan atenuasi gerakan tanah berdasarkan catatan kejadian gempa di zona subduksi Sumatra serta mengetahui hubungan tiap parameter yang mempengaruhi persamaan atenuasi gerakan tanah. Digunakan data percepatan tanah akibat gempa yang didapat dari alat accelerograph pada tahun 2008-2018. Didapatkan Kejadian gempa di zona subduksi Sumatra dengan mw 5 sebanyak 73 kejadian dan Mw 6 sebanyak 11 kejadian gempa. Data percepatan tanah akibat gempa untuk mw 5 dan mw 6 sebanyak 150 data percepatan tanah. Dari hasil analisis regresi didapat persamaan atenuasi dari kejadian gem pa di zona subduksi Sumatra yaitu :Log PGA = 3.3538- 1.619 Log Rh + 0.1785 Mw + 0.017 Sc + 0.363 dengan PGA merupakan percepatan tanah maksimum, Rh merupakan jarak hiposenter, Mw merupakan momen magnitude dan Sc merupakan kondisi tanah. Sc=I untuk tanah lunak dan Sc=O untuk tanah keras. Persamaan ini dapat digunakan dalam perencanaan bangunan tahan gempa dengan batas magnitude kejadian gempa 5,0 - 6,9 dan jarak ke sumber gempa antara O - 500 km. Dibandingkan dengan beberapa persamaan atenuasi lainnya, persamaan atenuasi ini relatif baik dan mendekati hasil PGA observasi dengan tingkat korelasi yang cukup kuat yaitu sebesar 0,782 dan tingkat error yang kecil sebesar 0,233. Dari hasil penelitian didapatkan suatu persamaan atenuasi gerakan tanah untuk wilayah zona subduksi Sumatra. Persamaan ini dapat digunakan dalam perencanaan bangunan tahan gempa dengan batas magnitude kejadian gempa 5,0 - 6,9 dan jarak ke sumber gempa antara O - 500 km. Hubungan tiap parameter penyusun persamaan atenuasi ialah nilai PGA akan meningkat seiring besarnya nilai Mw dan nilai PGA akan menurun seiring bertambahnya jarak hiposenter. Sedangkan hubungan nilai PGA terhadap kondisi tanah adalah kondisi tanah lunak akan menghasilkan nilai PGA yang lebih besar dibandingkan dengan kondisi tanah keras.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Contributors:
ContributionContributorsEmail
Thesis advisorPutra, Rusnardi RahmatUNSPECIFIED
CorrectorSilalahi, JunimanUNSPECIFIED
CorrectorYusmar, FajriUNSPECIFIED
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Fakultas Teknik > Pendidikan Teknik Bangunan - S1
Depositing User: Sri Yulianti, S.IP
Date Deposited: 06 Dec 2023 08:43
Last Modified: 06 Dec 2023 08:43
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/48767

Actions (login required)

View Item View Item