Pratiwi, Ervina Vivin
(2023)
Optimalisasi Produk Bulu Mata Palsu Berbahan Dasar Serat Pelepah Batang Pisang Kepok (Musa Paradisiaca).
Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
Abstract
Penelitian ini merupakan penelitian lanjutan dari penelitian sebelumnya
tentang bulu mata palsu berbahan dasar serat pelepah batang pisang kepok dimana
hasil penelitian tersebut masih terdapat kekurangan yang harus di optimalkan
berdasarkan indikator penilaian yaitu tekstur, warna, kelentikan, keringanan dan
kerapian serta kesukaan panelis. Penelitian ini bertujuan menganalisis cara
optimalisasi produk bulu mata palsu berbahan dasar serat pelepah batang pisang
kepok dan menganalisis hasil optimalisasi produk bulu mata palsu berbahan dasar
serat pelepah batang pisang kepok berdasarkan indikator penilaian yaitu tekstur,
warna, kelentikan, keringanan dan kerapian serta indikator uji hedonik yaitu
kesukaan panelis.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimen dengan objek
penelitian yaitu bulu mata palsu berbahan dasar serat pelepah batang pisang
kepok. Prosedur penelitian yang digunakan adalah tahap perlakuan (tahap
pengambilan serat, tahap pewarnaan serat dan tahap pembuatan bulu mata palsu)
yang dilanjutkan langsung dengan tahap setelah perlakuan yaitu tahapan
penilaian. Jenis data menggunakan data primer dengan teknik pengumpulan data
observasi, dokumentasi, dan kuesioner dimana penilaian dilakukan oleh 9 orang
panelis. Teknik analisis data pada penelitian ini adalah menggunakan teknik
statistik deskriptif dengan presentase.
Hasil bulu mata palsu berbahan dasar serat pelepah batang pisang kepok
pada penelitian sebelumnya, didapatkan hasil yaitu pada indikator kelentikan
dengan presentase 55,5% kategori sangat lentik, indikator keringanan dengan
presentase 44,4% kategori ringan dan indikator kerapian dengan presentase 66,7%
kategori rapi serta indikator kesukaan panelis dengan presentase 44,4% kategori
sangat suka dan suka. Hasil optimalisasi produk bulu mata palsu berbahan dasar
serat pelepah batang pisang kepok didapatkan bahwa nilai tetinggi pada indikator
tekstur dengan presentase 55,5% kategori sangat halus, pada indikator warna
dengan presentase 77,7% kategori sangat hitam, pada indikator kelentikan dengan
presentase 66,6% kategori sangat lentik, pada indikator keringanan dengan
presentase 55,5% kategori sangat ringan dan indikator kerapian dengan presentase
66,6% kategori sangat rapi serta pada kesukaan panelis dengan presentase 77,7%
kategori sangat suka. Hasil optimalisasi bulu mata palsu berbahan dasar serat
pelepah batang pisang kepok sudah optimal dilihat dari indikator penilaian
berdasarkan tekstur, warna, kelentikan, keringanan, dan kerapian serta
berdasarkan kesukaan panelis. Diharapkan bagi peneliti selanjutnya agar dapat
melanjutkan penelitian dengan mengaplikasikan bulu mata palsu berbahan dasar
serat pelepah batang pisang kepok kepada model dengan melampirkan uji etik
Actions (login required)
|
View Item |