Aprilia, Mia
(2023)
Kehidupan Ekonomi Penambang Kapur Bukit Tui
Kota Padang Panjang Pasca Galodo Tahun 1987 – 1998.
Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
Abstract
Penelitian ini membahas tentang kehidupan ekonomi penambang kapur Bukit
Tui pasca terjadinya galodo tahun 1987 – 1998. Permasalahan dalam penelitian ini
dirumuskan sebagai berikut: (1). Bagaimana dampak kehidupan ekonomi penambang
kapur Bukit Tui pasca galodo tahun 1987 (2). Bagaimana upaya yang dilakukan oleh
penambang kapur pasca galodo agar dapat memenuhi kebutuhan ekonomi. Penulisan
ini bertujuan untuk mengungkapkan apa saja dampak yang dirasakan oleh penambang
kapur Bukit Tui pasca terjadinya galodo serta upaya apa yang dilakukan mereka
untuk memenuhi kebutuhan ekonomi pasca terjadinya galodo.
Penelitian ini termasuk penelititan kualitatif dengan menggunakan metode
Sejarah yang terdiri dari empat langkah, yaitu: 1). Heuristik merupakan pengumpulan
data dari berbagai sumber seperti para penambang kapur, masyarakat yang terdampak
galodo dan tokoh masyarakat yang terkait. 2). Kritik Sumber yaitu meneliti
keabsahan data yang telah dikumpulkan dari berbagai narasumber. 3). Interpretasi
yaitu melihat kembali apakah sumber yang dikumpulkan saling berhubungan. 4).
Historiografi merupakan penulisan sejarah sehingga menjadi sebuah tulisan skripsi.
Berdasarkan hasil penelitian ini diketahui bahwa pertama: Bencana alam
seperti galodo seringkali berdampak signifikan terhadap perekonomian masyarakat di
wilayah terdampak, termasuk para penambang kapur Bukit Tui ini. Setelah terjadinya
galodo, para penambang kapur mengalami kemunduran ekonomi yang parah, di mana
mereka kehilangan pekerjaan dan sumber pendapatan utama untuk memenuhi
kebutuhan hidup sehari – hari. Hal ini menyebabkan mereka kesulitan membayar
berbagai kebutuhan pokok seperti biaya pendidikan anak, listrik, dan sewa rumah.
Selain itu dengan terjadinya galodo ini pertambangan kapur yang ada di Bukit Tui ini
ditutup untuk sementara waktu. Kedua: setelah terjadinya bencana atau gangguan
pada sektor ekonomi tertentu, banyak korban yang memilih mencari pekerjaan
alternatif untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka. Hal serupa juga terjadi pada para
penambang kapur yang terkena dampak galodo Bukit Tui pada tahun 1987. Meskipun
kehilangan sumber penghasilan dari penambangan kapur, sebagian dari mereka
berusaha untuk mencari pekerjaan di sektor lain yang sesuai dengan keterampilan
atau pengalaman yang dimiliki, seperti menjadi pedagang, tukang ojek, atau petani.
Actions (login required)
|
View Item |