Koreografi Tari Talam Sapinggan di Sanggar Lindang Urek Kecamatan Payakumbuh Timur Kota Payakumbuh

Ananda, Rizka Putri (2023) Koreografi Tari Talam Sapinggan di Sanggar Lindang Urek Kecamatan Payakumbuh Timur Kota Payakumbuh. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text B_06_RIZKA_PUTRI_ANANDA_18332010_7080_2023.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan dan mendeskripsikan tentang Koreografi Tari Talam Sapinggan di Sanggar Lindang Urek Kecamatan Payakumbuh Timur Kota Payakumbuh. Jenis Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskripstif. Instrumen dalam penelitian ini adalah peneliti sendiri. Jenis data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dalam penelitian ini adalah studi kepustakaan, observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa Sanggar Lindang Urek menciptakan tari Talam Sapinggan ini berfungsi sebagai seni hiburan. Koreografi pada tari Talam Sapinggan terdiri dari aspek bentuk yaitu gerak, desain lantai, desain atas, komposisi kelompok, penari, iringan tari dan kostum. Sedangkan aspek isi terdapat ide dan suasana pada tari Talam Sapinggan. Berdasarkan elemen gerak, tari Talam Sapinggan memiliki 32 ragam gerak. Desain Lantai yang terdapat pada tari Talam Sapingan yaitu 4 desain diantaranya : Segitiga, segilima, Lingkaran, dan Trapesium. Desain Atas yang terdapat pada tari Talam Sapinggan ini yaitu datar, dalam, vertikal, horizontal, medium, tinggi, rendah , lengkung, kontras, dan bersudut. Bentuk desain kelompok komposisi besar yaitu sebagai berikut : (1) unison atau serempak, (2) alternate atau selang seling, (3) broken atau terpecah, (4) balance atau berimbang, (5) canon atau bergantian. Jumlah penari pada tari Talam Sapinggan beranggotakan 4 penari laki-laki dan 3 penari perempuan. Iringan musik yang digunakan pada tari Talam Sapinggan yaitu musik tradisi minang yang dikreasikan, nilai tradisinya tidak hilang. Alat musik yang dipakai diantaranya: gandang tasa, talempong, gandang tambua, saluang, bansi, thamburin, dan dibantu dengan vocal dendang. Kostum yang dipakai pada tari Talam Sapinggan menggunakai baju kuruang basiba (perempuan), baju taluak balango (laki-laki) dan sarawa galembong motif tapak itiak, serta bagian kepala dikreasikan sendiri. Maka disimpulkan bahwa Tari Talam Sapinggan digarap dengan perencanaan koreografi oleh penatanya, karena tari Talam Sapinggan di garap dari sebuah ide yang terdapat dari tradisi makan bajamba, dan digarap ke dalam bentuk garapan yang jelas sehingga menjadi sebuah karya tari kreasi.

Actions (login required)

View Item