Tahsya, Alifah
(2023)
Proses Perubahan Penggunaan Lahan Sawah di Kota
Bukittinggi.
Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) Perubahan penggunaan lahan
sawah menjadi penggunaan lahan lainnya di Kota Bukittinggi dari tahun 2012 –
2021, 2) Proses perubahan penggunaan lahan sawah menjadi permukiman di Kota
Bukittinggi dari tahun 2012 – 2021.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
penelitian campuran (mixed method), yaitu gabungan metode kualitatif dan
kuantitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini berupa data primer dan
sekunder. Data primer yang digunakan berupa observasi lapangan dan wawancara
dengan beberapa informan. Sedangkan data sekunder yang digunakan berupa citra
foto udara Kota Bukittinggi tahun 2012 dan Citra Spot Kota Bukittinggi tahun
2017 dan 2021.
Dari penelitian yang dilakukan didapatlah hasil penelitian yaitu 1) Dari
hasil digitasi penggunaan lahan tahun 2012 yang menggunakan citra foto udara,
maka didapatlah luas sawah seluas 512,73 ha. Pada tahun 2017 dan 2021
digunakan Citra Spot yang hasilnya adalah luas sawah pada tahun 2017 seluas
488,55 ha, sedangkan tahun 2021 luas lahan sawah seluas 473,46 ha. Dari tahun
2012 hingga 2021 lahan sawah berkurang seluas 39,27 ha. Lahan sawah berubah
menjadi badan air seluas 0,6 ha, sawah menjadi lahan kosong seluas 6,81 ha,
sawah manjadi permukiman seluas 25,57 ha, sawah menjadi semak belukar seluas
5,8 ha dan sawah menjadi tegalan seluas 1,62 ha. 2) Proses perubahan
penggunaan lahan sawah menjadi permukiman di Kota Bukittinggi dimulai dari
pengurusan sertifikat tanah ke BPN kemudian dilanjutkan dengan meratakan
tanah, pematangan tanah dan pendirian bangunan. Faktor yang mempengaruhi
perubahan sawah menjadi permukiman yaitu adanya sarana pendidikan, adanya
peningkatan usaha perdagangan dan adanya peningkatan jaringan jalan
Actions (login required)
|
View Item |