Penerapan Analisis Cluster untuk Mengelompokkan Kabupaten/Kota di Sumatera Barat Berdasarkan Kasus Penyakit Menular Tahun 2021

Putri, Yolanda (2023) Penerapan Analisis Cluster untuk Mengelompokkan Kabupaten/Kota di Sumatera Barat Berdasarkan Kasus Penyakit Menular Tahun 2021. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[img]
Preview
Text
B1_10_YOLANDA_PUTRI_19037077_273_2023.pdf

Download (5MB) | Preview

Abstract

Salah satu indikator penting untuk mengukur tingkat keberhasilan kualitas hidup manusia dalam suatu negara adalah bidang kesehatan. World Health Organization (WHO) menjelaskan penyakit menular masih menjadi masalah utama kesehatan mayarakat di Indonesia dan ditandai dengan terjadinya KLB (Kejadian Luar Biasa) yang menyebabkan kematian bagi penderitanya. Penanggulangan penyakit menular diharapkan dapat berkontribusi menurunkan serta membatasi penularan agar tidak meluas hingga menimbulkan KLB. Provinsi Sumatera Barat merupakan salah satu provinsi dengan jumlah kasus penyakit menular cukup banyak di Indonesia. Mengingat bahwa penyebaran penyakit di kabupaten/kota di Sumatera Barat beragam, maka prioritas upaya yang dilakukan untuk menekan angka kejadian tersebut juga berbeda. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengelompokkan kabupaten/kota di Sumatera Barat tahun 2021 berdasarkan jumlah kasus penyakit menular tahun 2021 menggunakan analisis cluster. Penelitian ini merupakan penelitian tarapan yang diawali dengan pengumpulan berupa data sekunder pada tahun 2021 yang bersumber dari Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Barat melalui Badan Pusat Statistik. Veriabel penelitian yaitu beberapa kasus penyakit diantaranya tuberkulosis, pneumonia, diare, DBD (Demam Berdarah Dangue), rabies, dan AIDS (Acquired Immunodeficiency Syndrome) dan objek yang digunakan yaitu 19 Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Barat. Pendekatan untuk mengukur kemiripan antara pasangan objek yang digunakan adalah jarak euclidean kuadrat. Untuk setiap pengelompokkan menggunakan metode ward dimana ukuran berdasarkan pada error sum of squares (ESS) sebagai fungsi objektif. Dua objek digabung jika mempunyai fungsi objektif terkecil diantara kemungkinan yang ada. Jumlah kelompok dapat ditentukan terlebih dahulu berdasarkan dendrogram. Berdasarkan hasil penelitian dari kasus penyakit menular menggunakan analisis cluster dengan metode ward diperoleh 4 cluster yang terbentuk. Cluster 1 terdiri dari 7 objek dengan ciri kelompok rabies. Cluster 2 terdiri dari 6 objek dengan ciri kelompok diare. Cluster 3 terdiri dari 2 objek dengan ciri kelompok pneumonia dan diare. Cluster 4 terdiri dari 4 objek dengan ciri kelompok tuberkulosis, DBD, dan AIDS.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Contributors:
ContributionContributorsEmail
Thesis advisorPermana, DonyUNSPECIFIED
CorrectorVionanda, DodiUNSPECIFIED
CorrectorFitria, DinaUNSPECIFIED
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Statistik - D3
Depositing User: Mrs. Dina Aulia Sari
Date Deposited: 29 Aug 2023 08:03
Last Modified: 29 Aug 2023 08:03
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/46185

Actions (login required)

View Item View Item