Dzakiyyah, Dwi Manna Nasmi
(2023)
Analisis Faktor-faktor yang
Mempengaruhi Status Gizi Atlet Pencak
Silat Perguruan Sisinga Berantai AlHikmah
Kabupaten
Bungo.
Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
Abstract
Masalah pada penelitian ini adalah atlet Perguruan Sisinga Berantai Al-
Hikmah Kabupaten bungo yang memiliki karakteristik endomorph dan ectomorph
akibatnya banyak mengalami penurunan dan peningkatan kelas ini dikarenakan
ukuran dan proporsi tubuhnya yang dianggap tidak ideal atau jelek dalam perspektif
atlet, asupan nutrisi dalam pola makan, kebiasaan diet yang tidak sehat, serta
keseimbangan antara latihan fisik dan nutrisi yang tepat untuk bisa mencapai
performa baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang
mempengaruhi status gizi atlet Pencak Silat perguruan Sisinga Berantai Al- Hikmah
Kabupaten Bungo.
Desain penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode deskriptif
yang bertujuan untuk mengungkapkan sesuatu apa adanya dan mengambil atau
memusatkan perhatian kepada masalah aktual sebagaimana adanya pada saat
penelitian dilaksanakan. Subjek penelitian ini adalah atlet Pencak Silat perguruan
Sisinga Berantai Al-Hikmah Kabupaten Bungo, populasi dalam penelitian ini adalah
seluruh atlet, dengan sampel berjumlah 25 atlet. Metode pemilihan sampel
menggunakan metode purposive sampling yang berjumlah 18 atlet. Teknik
pengumpulan data dilakukan dengan pengukuran Indeks Massa Tubuh (IMT), dan
kuesioner. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan Teknik analisis
deskriptif kuantitatif persentase yang selanjutnya data yang diperoleh akan
dianalisis dan ditarik kesimpulan
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Indeks massa tubuh (IMT) berdasarkan
berat badan (BB) dan tinggi badan (TB) dengan rata-rata atlet pencak silat
Perguruan Sisinga Berantai Al-Hikmah Kabupaten Bungo berkategori endomorph.
Pada faktor-faktor yang mempengaruhi status gizi terdapat dua faktor berkategori baik yaitu,
faktor penyakit infeksi, dan faktor sanitasi lingkungan. Terdapat satu faktor dalam kategori
sedang yaitu, faktor sosial ekonomi. Terdapat dua faktor dalam kategori kurang yaitu, faktor
pengetahuan gizi kebiasaan pola makan. Faktor yang mempengaruhi status gizi atlet
tersebut adalah pengetahuan gizi atlet yang rendah dan kebiasaan pola makan yang
kurang. Oleh karena itu, perlu dilakukan evaluasi secara rutin agar status gizi atlet
pencak silat tetap optimal dan memenuhi kebutuhan nutrisi yang tepat. Atlet pencak
silat sebaiknya memperhatikan jumlah dan frekuensi makan, kebiasaan pola makan
yang sehat dan teratur. Serta atlet pencak silat harus mengetahui asupan, frekuensi
makan gizi yang baik bagi atlet.
Actions (login required)
|
View Item |