Putri, Yosi Amelia
(2022)
Strategi dan Konteks Tindak Tutur Direktif Menyuruhdalam Bahasa
Minangkabau di Nagari Bukik Batabuah, Kabupaten Agam.
Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan strategi tindak tutur yang dipakai oleh masyarakat Nagari Bukik Batabuah, Kabupaten Agam dalam tindak tutur direktif menyuruh bahasa Minangkabau; dan (2) mendeskripsikan konteks penggunaan strategi bertutur dalam tindak tutur direktif menyuruh bahasa Minangkabau yang ada di Nagari Bukik Batabuah, Kabupaten Agam.
Penelitian ini termasuk ke dalam jenis penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Data penelitian ini berupa tuturan yang berindikasi tindak tutur direktif menyuruh dalam bahasa Minangkabau oleh masyarakat yang ada di Nagari Bukik Batabuah, Kabupaten Agam. Sumber data dalam penelitian ini adalah tindak tutur direktif menyuruh yang dituturkan langsung oleh masyarakat yang ada di Nagari Bukik Batabuah, Kabupaten Agam. Metode dan teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah metode simak bebas libat cakap (SBLC) dengan teknik rekam dan catat. Teknik pengabsahan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik triangulasi.
Berdasarkan temuan data, hasil penelitian ini adalah sebagai berikut. Pertama, ditemukan 4 jenis strategi tindak tutur yang dipakai oleh masyarakat Nagari Bukik Batabuah, Kabupaten Agam dalam tindak tutur direktif menyuruhdalam bahasa Minangkabau, yaitu (1) strategi tindak tutur terus terang tanpa basa-basi ditemukan sebanyak 107 data; (2) strategi tindak tutur terus terang dengan basa-basi kesantunan positif ditemukan sebanyak 16 data; (3) strategi tindak tutur terus terang dengan basa-basi kesantunan negatif ditemukan sebanyak 25 data; dan (4) strategi tindak tutur samar-samar ditemukan sebanyak 4 data. Kedua, konteks penggunaan strategi bertutur dalam tindak tutur direktif menyuruh bahasa Minangkabau masyarakat Nagari Bukik Batabuah, Kabupetan Agam ditemukan komponen setting dan scene yang terdiri dari 4 tempat dan 4 waktu. Komponen participants yang melibatkan tuturan dengan keluarga, tetangga, dan orang asing. Komponen ends yang terdiri dari 1 tujuan pertuturan. Komponen actsequence yang terdiri dari 4 situasi. Komponen key yang terdiri dari 5 nada bicara. Komponen instrumentalities yang terdiri dari 2 jalur bahasa yang digunakan. Komponen norm yang terdiri dari 2 norma, dan komponen genre yang terdiri dari 2 jenis bentuk penyampaian.
Actions (login required)
 |
View Item |
