Aini, Lutfiah (2023) Kesantunan Berbahasa Siswa Kelas X SMA Baiturrahmah Padang dengan Guru Bahasa Indonesia Melalui Media Sosial WhatsApp. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
|
Text
B1_1_LUTFIAH_AINI_19016172_1099_2023.pdf Download (802kB) | Preview |
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah (1) mendiskripsikan prinsip kesantunan apa saja yang digunakan oleh siswa dengan guru bahasa Indonesia melalui media sosial WhatsApp, (2) penyimpangan prinsip kesantunan berbahasa yang dipakai oleh mahasiswa ketika berkomunikasi dengan dosen melalui WhatsApp, dan (3) mendeskripsikan kesantunan berbahasa siswa dengan guru bahasa Indonesia melalui media sosial WhatsApp. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data penelitian ini berupa tuturan chat WhatsApp siswa kepada guru bahasa Indonesia dalam keperluan komunikasi untuk berbagai urusan atau keperluan yang berkaitan dengan sekolah. Sumber data penelitian ini berupa pesan WhatsApp yang dikumpulkan pada tahun ajaran 2022/2023. Teknik pengumpulan data yang dilakukan peneliti dalam penelitian ini adalah melalui wawancara dan dokumentasi. Pengabsahan data yang terdapat dalam penelitian ini adalah teknik triangulasi (cros-chek). Teknik yang digunakan untuk menganalisis data, yaitu (1) mencatat tuturan, (2) mengklasisfikasikan data yang berhubungan dengan kesantunan berbahasa, (3) menganalisis dan membahasa data yang diklasisfikasian, (4) mendeskripsiskan , dan (5) meyimpulkan hasil dari penelitian. Berdasarkan temuan penelitian dan pembahasan,dapat disimpulkan hal-hal berikut. Berdasarkan hasil temuan penelitian dapat disimpulkan bahwa dari 22 data pesan WhatsApp yang dikirim oleh siswa dengan guru bahasa Indonesia di SMA Baiturrahmah ditemukan bahwa siswa sudah menerapkan maksim-maksim dalam prinsip kesantunan Asim Gunarwan dengan baik. Dari 22 data yang menerapkan prinsip kehormatan ada 19, prinsip rendah hati tidak ada, prinsip sadar tempat kedudukan 2, dan prinsip tenggang rasa 8 siswa sudah menerapkan maksim sopan santun dalam berkomunikasi dengan guru bahasa Indonesia. Dalam berkomunikasi dengan guru melalui media sosial WhatsApp siswa sudah menerapkan dengan baik keempat maksim sopan santun, yaitu maksim kearifan, maksim kedermawanan, maksim penghargaan, dan maksim kerendahan hati. Selain itu, dalam bertutur dengan guru melalui WhatsApp siswa juga sudah tergolong santun di ukur dari skala ketidaklangsungan.
| Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
||||||||||||
| Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education P Language and Literature > PN Literature (General) |
||||||||||||
| Divisions: | Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia - S1 | ||||||||||||
| Depositing User: | mrs Ridha Prima Adri | ||||||||||||
| Date Deposited: | 20 Jul 2023 02:40 | ||||||||||||
| Last Modified: | 20 Jul 2023 02:40 | ||||||||||||
| URI: | http://repository.unp.ac.id/id/eprint/45106 |
Actions (login required)
 |
View Item |
