Makna Tari Tor-Tor Naposo Nauli Bulung pada Pesta Perkawinan di Jorong Rurapatontang Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat

Ulya, Jum’atin (2023) Makna Tari Tor-Tor Naposo Nauli Bulung pada Pesta Perkawinan di Jorong Rurapatontang Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[img]
Preview
Text
B1_6_JUM’ATIN_ULYA_18023025_244_2023.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan dan menganalisis Makna Tari To-tor Naposo Nauli Bulung pada Pesta Perkawinan di Jorong Rurapatontang Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat. Jenis penelitian ini yaitu penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif analisis. Objek dari penelitian ini yaitu Tari Tor-tor Naposo Nauli Bulung pada Pesta Perkawinan di Jorong Rurapatontang Kecamatan Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat pada Tanggal 17 Juli 2022. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Instrument utama ialah peneliti sendiri. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara penelitian kepustaka, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan Tari Tor-tor Naposo Nauli Bulung adalah Tari Tradisional yang tumbuh dan berkembang di Jorong Rurapatontang yang masih digunakan bagi masyarakat dalam Pesta Perkawinan. Pada Tari Tor-tor Naposo Nauli Bulung terdapat 3 ragam gerak yaitu: (1) Gerak bersiap, maknanya muda-mudi menghormati para petuah atau yang tertua dan memberikan salam perpisahan kepada kedua pengantin. (2) Gerak manis, maknanya menyembah atau menghormati sesuai dengan tangan penari yang berbentuk segitiga, menghormati maksudnya memberi salam kepada petuah adat, orang tua dan penonton. (3) Gerak manyambar, maknanya adab untuk meminta kepada Tuhan supaya muda mudi dijauh dari kehidupan yang dilarang Tuhan Yang Maha Esa. Makna musik iringan Tari Tor-tor Naposo Nauli Bulung yaitu muda mudi yang ingin beraktifitas di luar rumah tetapi harus menjaga prilaku yang baik, tidak boleh mabuk-mabukan, tidak boleh bermain judi, dan mamakai narkoba agar orang tua tidak khawatir dengan prilaku anaknya. Pada Tari Tor-tor Naposo Nauli Bulung menggunakan kostum baju putih dan celana hitam untuk laki-laki yang memiliki makna kesopanan remaja laki-laki. Perempuan menggunakan kostum baju kurung dan rok batik yang memiliki makna keindahan seorang perempuan yang harus menutup auratnya. Nilai sosial dapat diartikan sebagai sesuatu yang baik, diinginkan, diharapkan, dan dianggap penting oleh masyarakat. Nilai Sosial yang terdapat pada Tari Tor-tor Naposo Nauli Bulung dalam Pesta Perkawinan yaitu terjadinya silaturahmi yang baik dengan membantu kelancaran pelaksanaan Pesta Perkawinan. Dalam aktifitas ini saling berkaitan antara yang mengadakan Pesta Perkawinan dengan masyarakat.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Contributors:
ContributionContributorsEmail
Thesis advisorDesfiarni, DesfiarniUNSPECIFIED
CorrectorDarmawati, DarmawatiUNSPECIFIED
CorrectorSusmiarti, SusmiartiUNSPECIFIED
Subjects: N Fine Arts > N Visual arts (General) For photography, see TR
N Fine Arts > NX Arts in general
Divisions: Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Seni Drama, Tari dan Musik - S1
Depositing User: mrs Ridha Prima Adri
Date Deposited: 18 Jul 2023 06:36
Last Modified: 18 Jul 2023 06:37
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/45090

Actions (login required)

View Item View Item