Wati, Widia
(2023)
Academic Hardiness pada Mahasiswa yang sedang
Mengerjakan Skripsi.
Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya fenomena pada mahasiswa
akhir yang sedang mengerjakan skripsi mengalami kecemasan berlebihan pada
saat mengerjakan tugas akhir (skripsi), hal ini disebabkan karena mahasiswa akhir
memiliki ketahanan akademik (academic hardiness) yang rendah. Fenomena
tersebut didasari atas perubahan mood yang tidak stabil, sering sakit, selera makan
menurun, sering menyendiri bahkan takut bertemu dengan teman satu angkatan.
Adapun tujuan dalam penelitian ini, yaitu: 1) mendeskripsikan akademic
hardiness pada mahasiswa dilihat dari aspek commitment, 2) mendeskripsikan
akademic hardiness pada mahasiswa dilihat dari aspek control, 3)
mendeskripsikan akademic hardiness pada mahasiswa dilihat dari aspek
challenge.
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kuantitatif
deskriptif. Sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa aktif Departemen
Kurikulum dan Teknologi Pendidikan FIP UNP tahun masuk 2018 yang sedang
mengerjakan skripsi yang berjumlah 77 orang mahasiswa yang dipilih
menggunakan teknik porposive sampling, dengan kriteria mahasiswa aktif
Departemen Kurikulum dan Teknologi Pendidikan FIP UNP tahun masuk 2018
yang sedang mengerjakan skripsi. Pengumpulan data menggunakan instrumen
academic hardiness model skala likert.
Hasil penelitian mengungkapkan bahwa: 1) academic hardiness pada
mahasiswa pada umumnya berada pada kategori tinggi, yang berarti mahasiswa
memiliki semua aspek academic hardiness pada saat mengerjakan skripsi, 2)
academic hardiness pada mahasiswa berdasarkan aspek commitment berada pada
kategori tinggi, dapat diartikan bahwa mahasiswa memiliki usaha yang konsisten
untuk mencari berbagai sumber referensi untuk menyelesaikan skripsinya serta
mendiskusikannya dengan dosen pembimbing, 3) academic hardiness pada
mahasiswa berdasarkan aspek control berada pada kategori tinggi, dapat diartikan
bahwa mahasiswa mampu mengendalikan emosionalnya dengan baik pada saat
bimbingan skripsi dan hasil bimbingan tidak sesuai dengan keinginannya, 4)
academic hardiness pada mahasiswa berdasarkan aspek challenge berada pada
kategori tinggi, dapat diartikan bahwa mahasiswa mampu menyelesaikan
kesulitan akademik dan memperbaiki kesalahan sebelumnya sehingga mahasiswa
menganggap kesulitan sebagai tantangan yang harus diselesaikan.
Actions (login required)
|
View Item |