Chaniasi, Vivi
(2022)
Penyerapan Anion Kromat dengan Silika Gel (SiO2) Termodifikasi GPTMS dan DMA (Dimethylamine).
Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
Abstract
Logam berat merupakan sumber pencemaran yang paling berbahaya dalam system lingkungan hidup karena mempunyai sifat tidak terbiodegradasi, toxic dan karsinogenik walaupun dalam konsentrasi yang rendah (ppm). Biasanya mengalami beberapa kondisi yaitu tidak larut, terpresipitasi, terlarut, terserap, bersifat anorganik, pereduksi, teroksidasi, dan
logam bebas. Salah satu logam berat yang dapat menimbulkan efek negatif bagi manusia dan
makhluk hidup adalah ion kromat. Limbah dari penggunaan krom dapat mencemari
lingkungan. Salah satu upaya untuk menanggulangi logam kromat pada limbah dengan cara
melakukan penyerapan dengan adsorben, dimana adsorben yang digunakan adalah silika
yang dimodifikasi DMA. Karakterisasi dengan FTIR serta spektrofotometer adsorpsi kromat
dari larutan berair pada berbagai pH, waktu pengontakan, konsentrasi. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa modifikasi silika dengan DMA meningkatkan kapasitas adsorpsi untuk
kromat. Isoterm adsorpsi Langmuir menghasilkan koefisien regresi pada silika R 2 =0,8488,
dan untuk silika termodifikasi sebesar R2 =0,9054. Kapasitas adsorpsi maksimum Kromat
pada silika 1,255 mg/g dan silika termodifikasi 2,26 mg/g dengan konsentrasi K2CrO4 awal
100 mg/L dicapai pada pH 2 dengan lama pegadukan selama 90 menit. Silika modifikasi
DMA dapat digunakan sebagai adsorben untuk menyerap ion kromat dengan persentase
sebesar 80% dibandingkan silika sebelum modifikasi
Actions (login required)
|
View Item |