Analisis Balik Kestabilan Lereng Pada Pit Eagle 1 PT. Bumi Karya Makmur Jobsite PT. IPC Bantuas, Samarinda, Kalimantan Timur

Irawan, Deki (2022) Analisis Balik Kestabilan Lereng Pada Pit Eagle 1 PT. Bumi Karya Makmur Jobsite PT. IPC Bantuas, Samarinda, Kalimantan Timur. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[img]
Preview
Text
B1_11_DEKI_IRAWAN_17137030_5960_2022.pdf

Download (4MB) | Preview

Abstract

PT. Bumi Karya Makmur merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang kontraktor pertambangan Batubara. PT. Bumi Karya Makmur kontraktor pertambangan yang dipercaya oleh PT. Internasional Prima Coal selaku pemegang IUP OP (Izin Usaha Pertambangan Operasi Produksi) untuk melakukan kegiatan penambangan batubara yang terletak di Bantuas, Kecamatan Palaran, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur. Penambangan dilakukan dengan metode Open Pit Mining. Pada bulan Mei 2021 terjadi longsoran pada lereng Pit Eagle 1 bagian barat yang mengakibatkan aktifitas penambangan tergangu karena front kerja yang tertimbun material longsoran lereng, longsoran disebabkan oleh geometri aktual lereng di lapangan yang terlalu terjal 80o untuk single slope dan terdapat genangan air di atas lereng yang membuat lereng berada pada keadaan jenuh. Analisis kestabilan lereng area barat Pit Eagle 1 menggunakan metode Probabilistik Monte Carlo, dimana data awal soil: kohesi (c) = 93,272 kN/m2 dan sudut geser dalam (ϕ) = 20,122˚; sandstone: (c) = 87,886 kN/m2 dan (ϕ) = 28,014; mudstone: c = 129,983 kN/m2 dan ϕ = 31,317˚. Analisis nilai Faktor Keamanan (FK), Probabilitas Kelongsoran (PK) dan rekomendasi geometri lereng menggunakan metode Bishop Simplified. Hasil dari penelitian yaitu, pertama nilai faktor keamanan lereng pada Pit Eagle 1 pada keadan jenuh sebelum longsoran yaitu 1,253 dengan nilai probabilitas kelongsoran 0%, pada keadaan setengah jenuh FK 1,602 dengan nilai probabilitas kelongsoran 0% dan pada keadaan kering dengan nilai FK 1,802 dengan nilai probabilitas kelongsoran 0%. Kedua Analisis balik pada area longsoran Pit Eagle 1 menghasilkan nilai parameter geoteknik Soil (C) = 88,6 kN/m2 (ϕ) = 20,122o ; Sandstone: (c) = 87,886 kN/m2 dan (ϕ) = 28,014; Mudstone (C) = 69.65 kN/m2 (ϕ) = 23.316o . Ketiga rekomendasi geometri lereng Pit Eagle 1 dengan ketinggian overall slope 40 meter yaitu dengan overall slope angle 52˚ dengan tinggi single slope 8 meter lebar bench 5 meter dan single slope angle untuk material Soil dan Sandstone adalah 80˚ sedangkan untuk single slope angle untuk material Mudstone adalah 70o

Item Type: Thesis (Skripsi)
Contributors:
ContributionContributorsEmail
Thesis advisorAnaperta, Yoszi MingsiUNSPECIFIED
CorrectorKopa, RaimonUNSPECIFIED
CorrectorFadhilah, FadhilahUNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: KESTABILAN LERENG
Subjects: T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Pertambangan - S1
Depositing User: Arlianis
Date Deposited: 22 May 2023 07:39
Last Modified: 22 May 2023 07:39
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/43868

Actions (login required)

View Item View Item