Profil Pengusaha Muda Kota Padang Sidempuan (Studi Kasus pada Yoanisa Adhani Nasution Pengusaha di Kota Padang Sidempuan)

Hasibuan, Zul Hadji (2022) Profil Pengusaha Muda Kota Padang Sidempuan (Studi Kasus pada Yoanisa Adhani Nasution Pengusaha di Kota Padang Sidempuan). Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text B_03_ZUL_HADJI HASIBUAN_18005031_6755_2022.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh keberhasilan dan usaha yang dilakukan Yoanisa Adhani Nasution dalam berwirausaha. Peneliti melihat ada hal yang menarik dan unik searah dengan manajemen dan usaha untuk berwirausaha serta mengembangkan usahanya sejalan dengan kebutuhan dan capaian target dari seorang wirausaha hingga menjadi seorang pengusaha yang sukses. Jenis penelitian adalah kualitatif, dengan pendekatan studi kasus. Sumber data dalam penelitian ini terdiri dari Yoanisa Adhani Nasution sebagai subyek utama dan Orangtua, Sekretaris serta Kerabat Yoanisa (triangulasi sumber) sebagai informan tambahan agar data atau informasi yang ditemukan lebih valid. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan. Teknik keabsahan data menggunakan perpanjangan pengamatan, meningkatkan ketekunan dan triangulasi sumber serta triangulasi teknik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa profil pengusaha muda Kota Padang Sidempuan sangat baik dalam mendirikan usaha, hal tersebut dapat dilihat dari: (1) Pemilihan bidang usaha didasarkan pada aspek utama yaitu sesuai dengan minat dan bakat yang dimiliki. Hal ini ditandai dengan kesukaan dan minat bakat subyek terhadap dunia bisnis dan fashion sehingga subyek membuka usaha butik “Yoan Boutique”. (2) Kreativitas dan inovasi dalam berwirausaha dilihat dari ide dan pembaharuan serta ciri khas usaha yang menjadikan keunikan tersendiri dari usaha tersebut serta bagaimana mengembangkan ide menjadi peluang usaha. Hal ini dapat dilihat dari minat dan bakat subyek pada bidang bisnis dan fashion sehingga timbul ide untuk membuka usaha butik serta profesi sebagai EO (Event Organizer). (3) Faktor pendorong keberhasilan berwirausaha didasarkan pada subyek memiliki keahlian pada bidang usaha, kerja keras subyek dalam mendirikan usaha serta melihat peluang untuk dapat membuka usaha. (4) Faktor penghambat sebagai tantangan berwirausaha dimulai dengan minimnya modal untuk membuka usaha dengan kerja keras untuk mengumpulkan modal yang sedikit sehingga dengan modal yang sedikit tersebut dapat mengembangkan usaha dengan memutar keuntungan dari hasil penjualan.

Actions (login required)

View Item