Faktor yang Melatarbelakangi Rendahnya Minat Siswa untuk Memperoleh Layanan Konseling Perorangan

Amron, Nabilla (2022) Faktor yang Melatarbelakangi Rendahnya Minat Siswa untuk Memperoleh Layanan Konseling Perorangan. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[img]
Preview
Text
B_05_NABILLA_AMRON_18006043_5119_2022.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan berdasarkan data yang dikumpulkan untuk siswa yang telah memperoleh layanan konseling perorangan pada semester I tahun ajaran 2021/2022 hanya berjumlah 15 orang, hal ini merupakan ciri dari kurang optimalnya pelaksanaan layanan konseling perorangan. Ketidak berhasilan pelaksanaan layanan konseling perorangan dapat disebabkan oleh rendahnya minat siswa atau bahkan tidak adanya minat siswa untuk melaksanakan layanan konseling perorangan. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini yaitu mendeskripsikan faktor yang melatarbelakangi rendahnya minat siswa untuk memperoleh layanan konseling perorangan ditinjau dari (1) factor inner urge, (2) factor social motive, (3) factor emotional. Jenis penelitian yang digunakan yaitu kuantitatif deskriptif dengan sampel penelitian siswa kelas XI dan XII di SMA Negeri 7 Sarolangun dengan jumlah sampel sebanyak 151 orang siswa, menggunakan angket sebagai instrumen penelitian dan data dianalisis dengan menggunakan teknik persentase. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa faktor yang melatarbelakangi rendahnya minat yaitu: (1) factor inner urge berada pada kategori cukup mempengaruhi dengan persentase 41.7%, dimana indikator memiliki pengaruh besar berada pada perhatian dan persepsi lalu berikutnya ada indikator motivasi dan kebutuhan (2) factor social motive berada dalam kategori cukup mempengaruhi dengan persentase 40.4% dengan indikator yang memiliki pengaruh yaitu konselor kemudian indikator teman sebaya dan juga guru, selanjutnya (3) factor emotional berada dalam kategori sangat mempengaruhi dengan persentase 35.8%, dimana semua indikator yaitu penerimaan konselor, kehangatan dan juga 3M (mendengarkan, memahami, merespon) sangat mempengaruhi. Hubungan emosional ataupun kesan awal yang diciptakan oleh konselor atau guru BK dengan siswa menjadi pengaruh besar dalam menumbuhkan minat siswa untuk memperoleh layanan konseling perorangan. Tanpa disadari konselor atau guru BK yang bersahabat lebih disenangi para siswa sebagai tempat menceritakan permasalahannya, dalam hal ini melakukan konseling perorangan. Upaya dalam mengatasi rendahnya minat siswa yaitu personil sekolah lebih memperkenalkan lagi bagaimana, apa manfaat serta fungsi adanya BK dan layanan yang ada terutama konseling perorangan, dan guru BK bisa menjadi lebih bersahabat serta menciptakan suasana yang nyaman bagi para siswa.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Contributors:
ContributionContributorsEmail
Thesis advisorSano, AfrizalUNSPECIFIED
CorrectorKarneli, YeniUNSPECIFIED
CorrectorSukmawati, IndahUNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: LAYANAN KONSELING PERORAGAN
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan > Bimbingan dan Konseling - S1
Depositing User: Fitri Yelli
Date Deposited: 05 Apr 2023 05:55
Last Modified: 05 Apr 2023 05:55
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/43264

Actions (login required)

View Item View Item