Komparasi Objek Wisata Air Panas Hot Water Boom dan Saparandaman di Kabupaten Solok Selatan

Dani, Suci Rahma (2022) Komparasi Objek Wisata Air Panas Hot Water Boom dan Saparandaman di Kabupaten Solok Selatan. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[img]
Preview
Text
B_06_SUCI_RAHMA_DANI_16136023_4986_2022.pdf

Download (3MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilakukan di objek wisata Hot Water Boom dan Saparandaman di Kabupaten Solok Selatan dengan tujuan (1) Bagaimana objek wisata air panas Hot Water Boom dan Saparandaman Kabupaten Solok Selatan ditinjau dari aspek fisik (2) Bagaimana perbandingan jumlah pengunjung objek wisata air panas Hot Water Boom dan Saparandaman di Kabupaten Solok Selatan. Metode penelitian yang digunakan yaitu penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian deskriptif bertujuan untuk memperoleh informasi mengenai keadaan saat ini, dan melihat kaitan antara variabel-variabel yang ada dengan menggunakan analysis varian dua arah. Hasil analisisnya 1) terdapat lima variabel dalam meninjau kondisi fisik diantaranya : Atraksi Wisata Hot Water Boom ada 6 jumlah hiburan Adanya festival budaya, Adanya hiburan tari-tarian, Atraksi seluncuran dewasa dan anak-anak, Atraksi merebus telur dan pisang, Atraksi kuda lumping, Atraksi mandi balon dan Saparandaman ada 4 jenis hiburan Adanya hiburan nyanyi atau karaoke, Atraksi seluncuran dan anak-anak, Atraksi cafe outdoor dengan nuansa alam yang klasik, Atraksi mandi balon. Fasilitas Hot Water Boom ada 13 fasilitas, Mushollah, Kolam renang dewasa, Kolam terapi, Kolam anak-anak, Kamar ganti pakaian, WC, Kantor UPTD, AULA, Gazebo, Parkiran, Kios, Slidewater, Pos satpam, Saparandaman ada 7 fasiltas, Kolam renang dewasa, Kolam anak-anak, Kamar ganti pakaian, WC, Café, Parkiran, Slidewater. Aksesbilitas Hot Water Boom dan Saparandaman Ada 4 jenis yaitu Mobil, Motor, Bus, Sepeda. Akomodasi Hot Water Boom dan Saparandama, belum adanya akomodasi dibangun di lokasi objek wisata. Promosi di Hot Water Boom ada 3 jenis promosi, dalam lingkup kabupaten, dalam linkup provinsi, Promosi dalam media sosial, Promosi dalam lingkup nasional. 2) Perkembangan jumlah pengunjung objek wisata air panas di Hot Water Boom jumlah pengunjung mengalami penaikan pada tahun 2017 berjumlah 29,853 jiwa, dan Saparandaman pada tahun 2017 mengalami penurunan yaitu 1,700 jiwa. Dan pada tahun 2019 Saparandaman mengalami kenaikkan yaitu 2,800,dan Hot Water Boom pada tahun 2019 mengalami penurunan 7,963 jiwa.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Contributors:
ContributionContributorsEmail
Thesis advisorAhyuni, AhyuniUNSPECIFIED
CorrectorMariya, SriUNSPECIFIED
CorrectorEdial, HelfiahUNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: OBJEK WISATA AIR PANAS
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial > Geografi - S1
Depositing User: Fitri Yelli
Date Deposited: 06 Mar 2023 02:16
Last Modified: 06 Mar 2023 02:16
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/42653

Actions (login required)

View Item View Item