Evaluasi Produktivitas Alat Gali Muat untuk Mencapai Target Produksi Pengupasan Overburden 310.000 bcm/bulan Menggunakan Metode Overall Equipment Effectiveness (OEE) di Pit Utara PT. Bara Prima Pratama Jobsite Batu Ampar Kabupaten Indragiri Hilir Provinsi Riau

Mahesa, Roges Tomara (2021) Evaluasi Produktivitas Alat Gali Muat untuk Mencapai Target Produksi Pengupasan Overburden 310.000 bcm/bulan Menggunakan Metode Overall Equipment Effectiveness (OEE) di Pit Utara PT. Bara Prima Pratama Jobsite Batu Ampar Kabupaten Indragiri Hilir Provinsi Riau. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[img]
Preview
Text
B1_11_ROGES_TOMARA_MAHESA_17137020_5062_2021.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

PT. Bara Prima Pratama merupakan perusahaan pertambangan batubara yang terletak di Provinsi Riau. Pada kegiatan penambangannya alat gali-muat utama yang digunakan PT. Bara Prima Pratama Jobsite Batu Ampar Pit Utara adalah Excavator Doosan DX 500 LCA HD sebanyak 2 unit dan Excavator Doosan DX 300 LCA HD sebanyak 1 unit. PT. Bara Prima Pratama Jobsite Batu Ampar menetapkan target produksi pengupasan overburden di pit utara sebesar 310.000bcm per bulan, sedangkan realisasi produksi pengupasan overburden di pit utara pada bulan April 2021 sebesar 165.205 bcm. Dari data realisasi tersebut dapat disimpulkan bahwa produksi pengupasan overburden di pit Utara pada bulan April 2021 tidak mencapai target yang telah ditetapkan oleh perusahaan. Agar target produksi pengupasan overburden dapat berjalan secaraoptimal perlu dilakukan analisis produktivitas lebih lanjut mengenai jam kerja alat, mencari penyebab dan tindakan yang dilakukan untuk mencapai target serta melakukan perbaikan untuk mengoptimalkan kinerja alat gali muat. Salah satu metode yang tepat digunakan dalam mengatasi permasalahan tersebut adalah metode Overall Equipment Effectiveness (OEE) yang merupakan alat pengukuran performa proses produksi yang dapat mengukur bermacam-macam losses yang terjadi dan mengidentifikasi potensi improvement, dengan menggunakan metode ini dapat diketahui area yang perlu ditingkatkan untuk mencapai target produksi. Setelah itu digunakan metode fishbone dengan mencari sebab akibat yang menyebabkan produksi pengupasan overburden tidak tercapai, kemudian dilakukan upaya perbaikan dari loss time yang menyebabkan berkurangnya jam kerja efektif alat gali muat yang telah direncanakan oleh perusahaan dengan penerapan teknik 5W+1H. Setelah dilakukan analisis dan upaya perbaikan didapatkan total produksi pengupasan overburden sebesar 382.227,06 bcm yang berarti telah mencapai target bahkan melebihi target produksi sebesar 310.000 bcm. Akan tetapi nilai OEE masih < 85% dari nilai OEE standar kelas dunia yaitu = 85% dan masih ada ruang untuk dilakukan improvement.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Contributors:
ContributionContributorsEmail
Thesis advisorOctova, AdreeUNSPECIFIED
CorrectorGusman, MulyaUNSPECIFIED
CorrectorBurhamidar, Aulia HidayatUNSPECIFIED
Subjects: T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Pertambangan - S1
Depositing User: mrs Ridha Prima Adri
Date Deposited: 12 Jan 2023 03:08
Last Modified: 12 Jan 2023 03:08
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/41627

Actions (login required)

View Item View Item