Evaluasi Keterpakaian Koleksi Umum UPT Perpustakaan Universitas Andalas Tahun 2021

Nusril, Nofriadi (2021) Evaluasi Keterpakaian Koleksi Umum UPT Perpustakaan Universitas Andalas Tahun 2021. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text A_8_NOFRIADI_NUSRIL_17234020_5086_2021.pdf Download (342kB) | Preview

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan keterpakaian koleksi umum UPT Perpustakaan Universitas Andalas berdasarkan pendapat pengguna/pemustaka. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode deskriptif, data didapatkan dengan penyebaran kusioner/angket sebagai data utama. Populasi dalam penelitian ini yaitu mahasiswa Universitas Andalas dengan penetapan sampel melalui pusposive sampling yaitu penetapan sampel berdasarkan pertimbangan tertentu. Pertimbangan yang digunakan sebagai acuan penetapan sampel yaitu mahasiswa Universitas Andalas yang masih aktif menjadi anggota perpustakaan dan pernah memanfaatkan koleksi buku UPT Perpustakaan Universitas Andalas. Hasil penelitian ini yaitu: 1) dari data sirkulasi peminjaman terbanyak dari tahun 2018-2020 terdapat pada klas 600 (Teknologi) sedangkan peminjaman paling sedikit terdapat pada klas 700 (Kesenian). Dari tahun 2018 - 2019 terjadi peningkatan peminjaman koleksi umum. namun, dari tahun 2020 s/d 2021 terjadi penurunan peminjaman koleksi umum karena adanya pandemi di awal tahun 2020. 2) Dilihat dari tanggapan atau persepsi pemustaka dapat diketahui bahwa keterpakaian koleksi umum UPT Perpustakaan Universitas Andalas sudah baik. Hal ini dapat diketahui dari hasil skor yang didapatkan dalam keterpakaian koleksi buku UPT Perpustakaan Universitas Andalas Tahun 2021 yaitu 2,92 yang berada pada skala interval 2,50- 3,24 yang berarti mahasiswa bisa memanfaatkan koleksi perpustakan Universitas Andalas, baik untuk menyelesaikan tugas maupun untuk mencari informasi yang mereka perlukan untuk melakukan penelitian. 3) Ada beberapa pernyataan yang membuat pengguna/pemustaka belum puas, yaitu; pemustaka sering menjumpai buku yang sudah robek; pustakawan belum maksimal membantu pemustaka untuk menemukan informasi yang dibutuhkan; dan pemustaka sering menemukan buku yang tidak sesuai pada tempatnya

Actions (login required)

View Item