Analisis Rasio Kemandirian dan Desentralisasi Keuangan Daerah Kabupaten Pasaman dan Kabupaten Pasaman Barat Tahun 2018-2021

Janesta, Chelsia (2022) Analisis Rasio Kemandirian dan Desentralisasi Keuangan Daerah Kabupaten Pasaman dan Kabupaten Pasaman Barat Tahun 2018-2021. Skripsi thesis, Fakultas Ekonomi.

Preview

Text A_08_CHELSIA_JANESTA_19133015_3510_2022.pdf Download (244kB) | Preview

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kemandirian dan desentralisasi keuangan daerah pada Kabupaten Pasaman dan Pasaman Barat pada tahun anggaran 2018-2021. Pada kurun waktu 4 tahun tersebut terdapat permasalahan yaitu: 1) Penerimaan pendapatan daerah yang masih rendah. 2) Pendapatan Asli Daerah yang tidak optimal, 3) Penerimaan pendapatan transfer atau dana perimbangan yang masih tinggi. Penelitian ini tergolong penelitian destkriptif kuantitatif yang menggunakan data sekunder yaitu Laporan Realisasi Anggaran Kabupaten Pasaman dan Pasaman Barat tahun 2018-2021 yang diperoleh dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia Perwakilan Provinsi Sumatera Barat yang beralamat di Jalan Khatib Sulaiman No. 54 Padang, Sumatera Barat. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kinerja keuangan daera Kabupaten Pasaman dan Pasaman Barat ditinjau dari: 1) Rasio Kemandirian Keuangan Daerah tahun 2018-2021 untuk Kabupaten Pasaman memilii rata-rata 10.86% dengan kriteria “rendah sekali” dan Kabupaten Pasaman Barat memiliki rata-rata 11.68% dengan kriteria “rendah sekali”. 2) Rasio Desentralisasi keuangan daerah dari tahun 2018- 2021 untuk Kabuapten Pasaman memiliki rata-rata 9,36% dengan kriteria “sangat kurang” dan Kabupaten Pasaman Barat memiliki rata-rata 9,88% dengan kriteria “sangat kurang”. Jadi rasio kemandirian dan desentralisasi keuangan daerah tahun 2018-2021 lebih tinggi pada Kabupaten Pasaman Barat.

Actions (login required)

View Item