Islamisasi di Kabupaten Mandailing Natas Setelah Perang Padri

Amliasyah, Amliasyah (2022) Islamisasi di Kabupaten Mandailing Natas Setelah Perang Padri. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[img]
Preview
Text
A_07_AMLIANSYAH_18161005_2420_2022.pdf

Download (189kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini merupakan studi mengenai Islamisasi di Mandailing Natal pasca perang Padri. Penelitian ini menggambarkan tentang sejarah dan perkembangan agama Islam di Mandailing Natal yang bertujuan untuk menganalisis keunikan dari proses Islamisasi di Mandailing Natal yang dilihat dari tokoh pembawa, ajaran yang disampaikan serta media yang digunakan dalam proses Islamisasi kemudian untuk menganalisis bagaimana perkembangan agama Islam di Mandailing Natal. Adapun informan dalam penelitian ini adalah para sejarawan dan budayawan Mandailing Natal. Metode yang digunakan adalah Kualitatif dengan kajian study history. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Islamisasi di Natal Kabupaten Mandailing Natal bermula sebelum adanya gerakan pembaharuan di Minangkabau. Islamisasi tersebut berlangsung pada abad ke 18 Masehi dibawa oleh ulama dari Minangkabau Syekh Abdul Fattah(1765-1865) Masehi, Syekh Abdul Rauf(1869) Masehi, kemudian dilanjutkan oleh murid dari Syekh Abdul Fattah yang bernama Syekh Abdul Malik(1905) Masehi yang dikenal dengan sebutan Baleo Natal. Dengan adanya gerakan Paderi(1816-1837) Masehi masuk ke wilayah Mandailing, maka dengan gerakan ini terjadi islamisasi secara masif yang dilakukan oleh tokoh tokoh dari gerakan Paderi tersebut. Adapun pola islamisasi di mandailing Natal yaitu pola asimilasi dan pola akomodasi di dalam proses peng-islaman yang berlangsung. Islamisasi yang berlangsung di Mandailing Natal terjadi melalui empat tahap yaitu tahan pertama (Konversi)adalah tahap memperkenalkan agama Islam kepada orang-orang yang belum menganut agama islam, tahap kedua(Intensifikasi) adalah tahap memberikan pelajaran tentang ajaran islam dan memperkuat eksistensi umat islam, tahap ketiga(Aktualisasi) adalah tahap memperdalam ilmu agama islam dan menerapkan konsep islam dalam kehidupan bermasyarakat serta menentang penguasa kafir, dan tahap keempat pembaharuan yang ditandai dengan memperbaharui pemikiran dan kehidupan islam didalam masyarakat. Islam terus berkembang baik secara kualitas maupun kuantitas di Mandailing Natal.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: ISLAMISASI PASCA PERANG PADRI
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial
Depositing User: Fitri Yelli
Date Deposited: 27 Oct 2022 02:00
Last Modified: 27 Oct 2022 02:00
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/40681

Actions (login required)

View Item View Item