Pengaruh Lapisan Kaca pada Atap Rumah terhadap Temperatur dan Tegangan Listrik oleh Pembangkit Lisrtik Termoelektrik Generator

Saputra, Aprizal (2022) Pengaruh Lapisan Kaca pada Atap Rumah terhadap Temperatur dan Tegangan Listrik oleh Pembangkit Lisrtik Termoelektrik Generator. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[img]
Preview
Text
A_7_APRIZAL_SAPUTRA_18338012_3996_2022.pdf

Download (373kB) | Preview

Abstract

Dilalui oleh garis khatulistiwa membuat negara Indonesia memiliki iklim tropis. Sebagai negara dengan iklim tropis indonesia akan selalui dilalui oleh matahari. Sehinga Indonesia memiliki potensi energi berkelanjutan dengan memanfaatkan panas dari radiasi matahari. Panas radiasi matahari dapat digunakan untuk menghasilkan energi listrik ataupun kebutuhan air panas. Seperti yang telah dilakukan sebelumnya pemanfaatan dapat dilakukan menggunakan photovoltaic dan solar thermal. Penelitian dilakukan untuk memanfaatkan panas radiasi matahari untuk menjadikan energi listrik dengan memanfaatkan termoelektrik generator. Termoelektrik generator merupakan perangkat yang terdiri dari material semikonduktor yang bekerja memanfaatkan efek Seebeck. Efek Seebeck merupakan suatu fonomena dimana terjadinya tegangan listrik karena adanya perbedaan temperatur. Pada penelitian ini modul yang digunakan untuk menyerap panas radiasi matahari adalah atap rumah. Pada penelitian ini menggunakan dua buah model prototipe rumah yaitu rumah dengan atap dilapisi kaca dan rumah dengan atap tanpa lapisan kaca. Masing-masing rumah di pasangkan modul termoelektrik generator dengan tipe SP 1848 27145 SA sebanyak 10 buah yang dirangkai secara seri. Dari hasil penelitian yang dilakukan panas dari radiasi matahari diserap oleh atap rumah paling besar 60˚C. Adapun temperatur pada ruang loteng rumah relatif konstan pada 30 – 45˚C. Dari hasil yang didapatkan tegangan listrik yang dihasilkan mencapai dapat mencapai 0,700V DC. Penelitian ini membuktikan besarnya tegangan listrik yang dihasilkan oleh termoelektrik generator dipengaruhi oleh besarnya perbedaan temperatur yang terjadi. Sejalan dengan itu panas yang diserap oleh atap seng pada rumah dipengaruhi oleh kuatnya intensitas cahaya radiasi matahari dan posisi matahari. Semakin besar intensitas cahaya maka temperatur akan naik, sehingga temperatur yang diserap oleh atap rumah dipengaruhi oleh besarnya intensitas cahaya matahari serta posisi matahari. Dari penelitian ini penggunaan lapisan kaca membuat temperatur pada atap seng menjadi lebih stabil dibandingkan dengan atap tanpa dilapisi kaca. Sehingga tegangan yang dihasilkan oleh termoelektrik juga stabil

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Mesin S1
Depositing User: Arlianis
Date Deposited: 07 Oct 2022 01:39
Last Modified: 07 Oct 2022 01:39
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/40201

Actions (login required)

View Item View Item