Analisis Sifat Penyerap Gelombang Mikro Oksida Grafena dari Limbah Penggergajian yang Disentesis dengan Metode Hummer Modifikasi

Kasih, Kharista Permata (2022) Analisis Sifat Penyerap Gelombang Mikro Oksida Grafena dari Limbah Penggergajian yang Disentesis dengan Metode Hummer Modifikasi. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[img]
Preview
Text
A_6_KHARISTA_PERMATA_KASIH_18034121_4519_2022.pdf

Download (349kB) | Preview

Abstract

Limbah penggergajian secara khusus belum dimanfaatkan secara optimal pada industri kayu kecil yang unitnya banyak tersebar di kota padang karena keterbatasan tingkat teknologi pengolahannya. Salah satu upaya untuk menambah nilai dari limbah penggergajian yaitu dilakukannya penelitian yang memanfaatkan limbah penggergajian untuk bahan pembuatan oksida grafena. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil pengaruh suhu sintering pada sifat penyerap gelombang mikro oksida grafena dari limbah penggergajian yang disintesis menggunakan metode Hummer modifikasi yang dapat dimanfaatkan sebagai radar absorbing material Berdasarkan hasil karakterisasi menggunakan Fourier Transform Infra Red (FTIR), X-ray diffraction (XRD) dan Vector Network Analyser (VNA). Pada hasil karakterisasi menggunakan VNA didapatkan adanya pengaruh dari suhu sintering terhadap sifat penyerap gelombang mikro yang ditunjukan dari nilai Reflection Loss (RL) dalam satuan desibel dimana tidak terdapat hubungan yang linear antara suhu sintering terhadap nilai reflection loss yang didapatkan. Penelitian ini dimulai dengan preparasi sampel menjadi karbon dilanjutkan dengan melakukan variasi suhu sintering menggunakan furnace dengan suhu 250ºC, 300ºC, 350ºC, 400ºC, dan 450ºC. Selanjutnya dilakukan aktivasi karbon dan sintesis menjadi oksida grafena menggunakan metode hummer modifikasi yaitu metode yang melibatkan proses kimia yang bisa digunakan untuk menghasilkan oksida grafena melalui penambahan kalium permanganat, natrium nitrat dan asam sulfat kedalam larutan grafit. Selanjutnya oksida grafena dikarakterisasi menggunakan FTIR, XRD dan VNA. Pada hasil dari karakterisasi VNA didapatkan nilai reflection loss maksimum pada variasi suhu 450 ºC yaitu -25,60 dB pada frekuensi 10,32 GHz dimana hasil penyerapan gelombang mikro yang baik yaitu pada reflection loss maksimum, dimana semakin besar nilai reflection loss maka semakin baik penyerapan gelombang mikro material tersebut

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Q Science > QC Physics
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Fisika - S1
Depositing User: Arlianis
Date Deposited: 20 Sep 2022 01:15
Last Modified: 20 Sep 2022 01:15
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/39744

Actions (login required)

View Item View Item