Profesionalitas Pustakawan pada Perpustakaan LLDikti Wilayah X (Sumatera Barat, Riau, Jambi, Kepulauan Riau.

Nuriklas.H., M.Alfhi (2022) Profesionalitas Pustakawan pada Perpustakaan LLDikti Wilayah X (Sumatera Barat, Riau, Jambi, Kepulauan Riau. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text A_7_M.ALFHI_NURIKLAS.H_18026049_2869_2022.pdf Download (6kB) | Preview

Abstract

Tujuan dari penulisan ini adalah untuk mendeskripsikan: (1) profesionalitas pustakawan di Perpustakaan LLDikti Wilayah X; (2) penerapan kode etik pustakawan di Perpustakaan LLDikti Wilayah X. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam makalah ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan melakukan observasi ke Perpustakaan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah X, wawancara dengan informan, yaitu pustakawan sebanyak 3 (tiga) orang tentang profesionalitas pustakawan. Hasil penelitian ini sebagai berikut: pustakawan sebagai profesi memiliki keinginan tinggi meningkatkan produktivitas dan kinerjanya untuk memberikan manfaat bagi yang membutuhkan. Keinginan yang tidak terlepas dari kebutuhan dan harapan individu. Oleh sebab itu perilaku kompetisi dan profesionalisme ini menjadi salah satu cara untuk mencapai keinginan tersebut. Pustakawan Perpustakaan LLDikti Wilayah X telah mempertahankan keunggulan komptensinya dengan mengikuti mengikuti seminar, diklat dan bimbingan teknis. Pustakawan bertanggung jawab atas tugas profesi, serta bersikap sopan dan ramah terhadap pemustaka.Dalam kegiatan pelayanan pustakawan telah melayani pemustaka, membantu menemukan koleksi yang dibutuhkan, dan melindungi hak privasi pemustaka. Dan agar terjalin kerja sama yang baik antar pustakawan, pustakawan menjaga komunikasi, berdiskusi, bekerja sama, saling berbagi informasi terbaru dan saling menghargai satu sama lain. Selain kerja sama antar pustakawan, Perpustakaan LLDikti Wilayah X juga melakukan kerjasama dengan PTS (Perguruan Tinggi Swasta) yang berada di lingkungan LLDikti Wilayah X. Namun, pustakawan belum menerapkan kode etik pustakawan yang berhubungan dengan organisasi profesi, karena pustakawan belum ada yang tergabung dalam organisasi pustakawan secara resmi. Dan pustakawan juga tidak melakukan kerjasama dengan masyarakat setempat, karena Perpustakaan LLDikti Wilayah X merupakan pepustakaan khusus dan hanya melakukan kerja sama dengan PTS (Perguruan Tinggi Swasta) yang berada dilingkungan LLDikti Wilayah X.

Actions (login required)

View Item