Meningkatkan Kefasihan Lisan dan Harga Diri Mahasiswa dalam Menggunakan Bahasa Inggris Melalui Pendekatan TBL T di Universitas Negeri Padang

Tulum, La Mai (2021) Meningkatkan Kefasihan Lisan dan Harga Diri Mahasiswa dalam Menggunakan Bahasa Inggris Melalui Pendekatan TBL T di Universitas Negeri Padang. Masters thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text A_2_LA_MAI_TULUM_19178052_4490_2021.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Pengajaran Bahasa Berbasis Tugas (TBLT) telah diakui dan diklaim sebagai salah satu pendekatan terbaik untuk mengembangkan kefasihan lisan siswa di kelas bahasa Inggris. Richard Frost, Nunan (1989: 10), Ellis (2003), Long (2015), Willis & Willis (2007) telah menunjukkan banyak manfaat dari penggunaan pendekatan TBLT di kelas bahasa Inggris untuk mendorong keterampilan kefasihan lisan. Penelitian ini berusaha menjawab pertanyaan: dengan cara apa pendekatan TBLT mengembangkan kefasihan lisan mahasiswa serta meningkatkan harga diri mereka dalam menggunakan bahasa Inggris? Mahasiswa tampaknya memiliki masalah untuk mengembangkan kefasihan lisan dan harga diri mereka karena sedikitnya kegiatan komunikatif, kurangnya paparan terhadap penggunaan bahasa Inggris dan terbatasnya lingkungan yang mendukung di kelas bahasa Inggris. Oleh karena itu, peneliti berusaha untuk memecahkan masalah tersebut dengan memperkaya interaksi mahasiswa, membina keagenan, membangun hubungan dan memberikan tugas pengulangan dengan cara yang bermakna. Partisipan dalam penelitian ini adalah mahasiswa jurusan Non-Bahasa Inggris dengan jumlah terbatas yaitu 20 mahasiswa dari berbagai fakultas di Universitas Negeri Padang (UNP), Indonesia, sehingga tidak dapat mewakili seluruh sosok mahasiswa UNP. Pengembangan kefasihan lisan mahasiswa diperoleh melalui format berbicara IELTS dengan penguji IELTS terlatih sebagai inter-rater untuk keandalan skor dan peneliti itu sendiri. Di sisi lain, harga diri mahasiswa diperoleh melalui kuesioner yang divalidasi oleh ahli sebelum diberikan kepada mahasiswa. Selain itu, untuk mendapatkan informasi yang mendalam tentang proses penelitian ini, peneliti juga menggunakan catatan lapangan, daftar periksa observasi dan pedoman wawancara di akhir penelitian. Temuan menunjukkan bahwa kefasihan lisan dan harga diri mahasiswa meningkat melalui pendekatan TBLT dengan cara memberikan kegiatan interaktif, membina keagenan mahasiswa, membangun hubungan dan memilih topik secara menyeluruh untuk terlibat dengan mahasiswa lainnya serta memberikan tugas-tugas pengulangan dalam pembelajaran dengan cara yang bermakna. Penelitian ini menyimpulkan bahwa kefasihan lisan mahasiswa dapat ditingkatkan dan harga diri dapat dipupuk dengan pendekatan TBLT dan oleh karena itu, TBLT sangat dianjurkan untuk diterapkan di pendidikan tinggi kelas bahasa Inggris seperti kelas ESP, asalkan dosen hams dilatih sebelum menerapkan di kelas mereka sendiri sehingga mahasiswa dapat belajar dengan cara yang lebih efektif dalam perjalanan pengembangan bahasa mereka dan membangun harga diri yang lebih baik dalam menggunakan bahasa Inggris..

Actions (login required)

View Item