Upacara Adat Perkawinan Masyarakat Nias di Kota Padang Tahun (1998-2021)

Waruwu, Siska Stella Monceria (2021) Upacara Adat Perkawinan Masyarakat Nias di Kota Padang Tahun (1998-2021). Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[img]
Preview
Text
A_02_SISKA_STELLA_MONCERIA_WARUWU_17046034_4243_2021.pdf

Download (189kB) | Preview

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat pelaksanaan upacara adat perkawinan masyarakat Nias di Kota Padang di tengah suku Minangkabau tahun 1998-2021 dan mengetahui penyebab mengapa terjadi perubahan perangkat upacara adat perkawinan masyarakat Nias di Kota Padang 1998-2021. Penelitian ini mengikuti prosedur resmi penelitian sejarah yang terdiri dari empat tahap: heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi (penulisan). Pertama, tahap heuristik yaitu mencari dan mengumpulkan data. Kedua, tahap kritik sumber, terbagi menjadi dua yaitu kritik ekstern dan kritik intern untuk menemukan keabsahan sumber yang diteliti. Ketiga, interpretasi atau analisis data dengan merangkum semua data sehingga diperoleh gambaran berdasarkan rumusan masalah dalam penelitian ini. Keempat tahap historiografi, yaitu penulisan laporan penelitian ke dalam tulisan ilmiah yaitu skripsi. Data menggunakan data wawancara di peroleh dari informan kunci. Informan kunci dalam penelitian ini adalah tua-tua adat, kepala kampung (kafalo kafu), penghulu atau pucuk adat masyarakat Nias Padang dan beberapa informan pendukung lainnya. Berdasarkan hasil dari penelitian yang dilakukan pada masyarakat Nias di Kota Padang tepatnya di Kampung Nias didapatkan kesimpulan bahwa sampai tahun 1998 masyarakat Nias di Kota Padang masih mengadopsi adat istiadat seperti yang dilaksanakan di Pulau Nias. Terlihat dari pakaian yang digunakan oleh pengantin laki-laki dan pengantin perempuan, perangkat upacara dan jalannya upacara adat perkawinan. Tetapi setelah tahun 1998 pelaksanaan upacara adat perkawinan yang mereka lakukan berbeda. Perbedaan ini terlihat dari perangkat yang digunakan yaitu, masyarakat Nias menggunakan perangkat upacara adat suku Minangkabau, yang terdiri dari baju pengantin, sunting, dan perhiasan rumah berupa langit-langit berwarna kuning, payung adat, marawa, dan beberapa alat musik seperti saluang dan rabab serta perubahan bahan baku sumange (penghormatan) dari daging babi menjadi manu bule (ayam bulek).

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: UPACARA ADAT PERKAWINAN
Subjects: D History General and Old World > D History (General)
L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sejarah - S1
Depositing User: Fitri Yelli
Date Deposited: 05 Aug 2022 02:54
Last Modified: 05 Aug 2022 02:54
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/39054

Actions (login required)

View Item View Item