Pengelompokan Kabupaten/Kota di Provinsi Bengkulu Berdasarkan Indikator Kesejahteraan Rakyat Tahun 2020 Menggunakan Analisis Cluster.

Putra, Deki Sa’bansyah (2022) Pengelompokan Kabupaten/Kota di Provinsi Bengkulu Berdasarkan Indikator Kesejahteraan Rakyat Tahun 2020 Menggunakan Analisis Cluster. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[img]
Preview
Text
A_10_DEKI_SABANYAH_PUTRA_18037013_1654_2022.pdf

Download (87kB) | Preview

Abstract

Setiap negara yang menjadi tujuan utama dalam pembangunan adalah peningkatan kesejahteraan rakyat. Salah satu penyebab dari permasalahan kesejahteraan rakyat di Bengkulu adalah pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah belum tepat sasaran dan belum dilakukan secara merata. Oleh karena itu langkah awal atau solusi yang dapat dilakukan oleh pemerintah adalah mengelompokan Kabupaten/Kota di Provinsi Bengkulu berdasarkan indikator kesejahteraan rakyat tiap daerah sehingga pemerintah dapat mengambil atau memutuskan kebijakan dan strategi yang baik atau tepat sasaran. Analisis yang dapat digunakan untuk pengelompokkan Kabupaten/Kota di Provinsi Bengkulu adalah analisis cluster. Analisis cluster merupakan teknik pengelompokkan objekobjek berdasarkan tingkat kemiripan karakteristik yang dimiliki. Jenis penelitian ini merupakan penelitian terapan. Data yang digunakan berupa data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik Provinsi Bengkulu tahun 2020. Pada penilitian ini yang menjadi variabel adalah pdrb, jumlah penduduk, jumlah penduduk miskin, jumlah angkatan kerja, tingkat pengangguran terbuka, daya beli, angka harapan hidup, angka melek huruf, rata-rata lama sekolah, angka harapan lama sekolah, kepemilikan rumah sendiri. Objek yang digunakan pada penelitian ini yaitu 10 Kabupaten/Kota di Provinsi Bengkulu. Berdasarkan hasil dari analisis cluster hirarki diperoleh 3 cluster berdasarkan Indikator Kesejahteraan Rakyat tahun 2020. Cluster 1 adalah Kota Bengkulu. Cluster 2 adalah Kabupaten Mukomuko, Kabupaten Kepahiang, Kabupaten Kaur, Kabupaten Bengkulu Tengah, Kabupaten Bengkulu Selatan, Kabupaten Rejang Lebong, Kabupaten Bengkulu Utara, Kabupaten Seluma. Cluster 3 adalah Kabupaten Lebong. Ciri kelompok pada Cluster 1 dicirikan oleh variabel PDRB (X1), Jumlah Penduduk (X2), Jumlah Penduduk Miskin (X3), Jumlah Angkatan Kerja (X4), Tingkat Pengangguran Terbuka (X5), Daya Beli (X6), Angka Harapan Hidup (X7), Angka Melek Huruf (X8), Rata-rata Lama Sekolah (X9) dan Angka Harapan Lama Sekolah (X10). Cluster 2 dicirikan oleh variabel jumlah Angkatan Kerja (X4) dan variabel Kepemilikan Rumah Sendiri (X11) dan Cluster 3 dicirikan oleh variabel PDRB (X1), Jumlah Penduduk (X2), Jumlah Penduduk Miskin (X3), Jumlah Angkatan Kerja (X4) Angka Harapan Hidup (X7), Rata-rata Lama Sekolah (X9) dan variabel Angka Harapan Lama Sekolah (X10)

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: INDIKATOR KESEJAHTERAAN, ANALISIS CLUSTER
Subjects: H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform
H Social Sciences > HT Communities. Classes. Races
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Pendidikan IPA S1
Depositing User: Mutia Farida
Date Deposited: 01 Aug 2022 01:52
Last Modified: 01 Aug 2022 01:52
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/38975

Actions (login required)

View Item View Item