Pendidikan Islam Berbasis Masyarakat dalam Kegiatan Pengajian Rutin di Mushala Al-Ikhlas Maur Mungka

Kholida, Nurul Mutia (2021) Pendidikan Islam Berbasis Masyarakat dalam Kegiatan Pengajian Rutin di Mushala Al-Ikhlas Maur Mungka. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text A_07_NURUL_MUTIA_KHOLIDA_17329036_5826_2021.pdf Download (316kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untukmendeskripsikan pelaksanaan pendidikan Islam berbasis masyarakat dalam kegiatan pengajian rutin di Mushala Al-Ikhlas Maur Kecamatan Mungka, mengetahui betuk keterlibatan masyarakat terhadap pelaksanaan pendidikan Islam berbasis masyarakat dalam kegiatan pengajian rutin di Mushala Al-Ikhlas Maur Kecamatan Mungka, dan menganalisis faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan pendidikan Islam berbasis masyarakat dalam kegiatan pengajian rutin di Mushala Al-Ikhlas Maur Kecamatan Mungka. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan kualitatif.Pendekatan kualitatif adalah pendekatan penelitian yang hasil temuannya tidak didapatkan dari prosedur statistik atau bentuk hitungan lainnya, tujuannya adalah untuk mengungkapkan gejala secara holistik-kontekstual dengan cara mengumpulkan data dari latar alami dimana peneliti berperan langsung sebagai instrumen kuncinya. Sumber data dalam penelitian ini diambil melalui wawancara dengan 15 orang informan yang terdiri atas ustadz, pengurus mushala serta jama’ah yang ikut kegiatan pengajian rutin di Mushala Al-Ikhlas Maur. Hasil penelitian yang didapatkan adalah materi yang dipelajari dalam kegiatan tersebut adalah Aqidah dan Syari’ah yang bersumber dari Al-Qur’an dan Hadits. Dalam menyampaikan materi ada beberapa metode yang digunaka ustadz seperti ceramah, diskusi, dan tanya jawab. Untuk menngevaluasi pemahaman jama’ah ustadz akan memberikan beberapa pertanyaan terkait materi yang telah diajarkan sebelumnya.Diantara bentuk partisipasi jama’ah terhadap pendidikan Islam berbasis masyarakat dalam kegiatan pengajian rutian di Mushala Al-Ikhlas Maur adalah dengan ikut aktif dalam kegiatan jamuan anak yatim yang diadakan setiap bulannya sebagai buah dari pemahaman jama’ah terkait materi menyantuni anak yatim. Adapun faktor pendukung dalam kegiatan peengajian rutin di Mushala Al-Ikhlas adalah niat dan keinginan yang kuat dari jama’ah untuk belajar, jama’ah senang dengan cara penyampaian ustadz, selain itu pemilihan waktu serta lokasi tempat dilaksanakannya pengajian sangan mendukung sehingga jama’ah bisa belajar dengan tenang, terakhir materi yangdisampaiakn ustadz sesuai dengan persoalan kehidupan masyarakat setempat. Sementara itu yang menjadi faktor penghambatnya adalah tuntutan ekonomi dan pekerjaan dan juga faktor kesehatan jama’ah.Keberadaan kegiatan pendidikan berbasis masyarakat dirasa sangat penting sebagai wujud dari pelaksanaan pedidikan sepanjang hayat sesuai dengan prinsip pendidikan dalam dunia Islam dan juga di Indonesia. Salah satu contohnya adalah kegiatan pengajian, yang hadir ditengah-tengah masyarakat sebagai wadah pendidikan bagi masyarakat yang ingin terus belajar terutama tentang Islam.

Actions (login required)

View Item