Perkembangan Industri Gelamai Utama Kota Payakumbuh Tahun 1994-2020

Maryadi, Afdhal (2021) Perkembangan Industri Gelamai Utama Kota Payakumbuh Tahun 1994-2020. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text A_02_AFDHAL_MARYADI_16046054_4322_2021.pdf Download (197kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini membahas tentang perkembangan Industri Gelamai Utama dari tahun 1994-2020 di Kota Payakumbuh. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan Perkembangan Industri Gelamai Utama Kota Payakumbuh Tahun 1994-2020. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah. Pertama yaitu pengumpulan data atau heuristik dilakukan dengan melakukan pencarian dokumen ke Dinas Industri Perdagangan, Dinas Usaha Mikro Kecil Menengah hingga Badan Pusat Statistik Kota Payakumbuh, wawancara dengan pemilik yaitu Ibu Maymun serta beberapa karyawan Industri Gelamai Utama yaitu Bapak Buyuang, Ibu Desmiwarti, Ibu Deni dan Yanti. Tahap selanjutnya yaitu kritik sumber, data yang telah di dapatkan dipisahkan berdasarkan tujuan penelitian. Selanjutnya yaitu interpretasi yaitu penafsiran, analisis, dan interpretasi terhadap data yang telah dipisahkan. Lalu terakhir penulisan sejarah atau biasa disebut historiografi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Industri Gelamai Utama pada awalnya memiliki total modal Rp 3.000.000 dan jumlah tenaga kerja hanya 3 orang. Jumlah produksi juga meningkat, dari tahun 1994 sebesar 15 Kg setiap bulan menjadi 250 Kg setiap hari pada tahun 2019. Dalam perkembanganya sampai tahun 2020, Industri Gelamai Utama telah memiliki aset seperti tanah, bangunan pabrik, tanah rumah, bangunan rumah, mobil distribusi, mobil pribadi, sepeda motor 2 unit dengan jumlah aset mencapai Rp 1.475.000.000.Industri Gelamai Utama juga memiliki pabrik pabrik cabang satu lagi di rumah pemilik, yang berada di kelurahan Padang Tinggi. Namun akibat adanya kebijakan Pemerintah untuk membatasi kegiatan masyarakat diluar rumah yaitu PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) untuk mengurangi penyebaran virus Covid-19, kegiatan produksi gelamai di Industri Gelamai Utama pada bulan April sampai Mei tahun 2020 berhenti produksi.

Actions (login required)

View Item