Bentuk Penyajian Tari Nanang Galuh Banjar pada Acara Pesta Perkawinan di Kelurahan Sungai Salak Kecamatan Tempuling Kabupaten Indragiri Hilir Provinsi Riau

Pratiwi, Tiya Elma (2022) Bentuk Penyajian Tari Nanang Galuh Banjar pada Acara Pesta Perkawinan di Kelurahan Sungai Salak Kecamatan Tempuling Kabupaten Indragiri Hilir Provinsi Riau. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text A_6_TIYA_ELMA_PRATIWI_17332011_1566_2022.pdf Download (375kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan mengungkapkan bentuk penyajian tari Nanang Galuh Banjar pada acara pesta perkawinan di Kelurahan Sungai Salak Kecamatan Tempuling Kabupaten Indragiri Hilir Provinsi Riau. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif analisis. Objek penelitian adalah Tari Nanang Galuh Banjar pada Acara Pesta Perkawinan di Kelurahan Sungai Salak Kabupaten Indragiri Hilir Provinsi Riau dan difokuskan pada bentuk penyajiannya. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui tinjauan pustaka, observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data menggunakan teknik triangulasi yang membandingkan data hasil observasi dengan data hasil wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian secara umum menunjukan bahwa tari Nanang Galuh Banjar ini dilakukan secara berpasangan. Penari terdiri dari penari perempuan dan penari laki-laki. Tari ini ditampilkan di halaman rumah yang sedang melangsungkan acara pesta perkawinan dengan durasi waktu tiga menit dan dilaksanakan pada pagi hari setelah pengantin laki-laki selesai diarak. Menariknya tari Nanang Galuh Banjar hanya ditampilkan pada saat acara pesta perkawinan saja dan tari ini juga sebagai identitas masyarakat suku Banjar yang ada di Kelurahan Sungai Salak. Elemen-elemen dari bentuk penyajian tari ini sebagai berikut : (1) Gerak salam, Gerak simpuh depan buka, Gerak menyambut galuh, Gerak suak tangan, Gerak luah ganal, Gerak simpang tangan, Gerak suak buka, Gerak ruruh awak, Gerak silang tangan, Gerak tuleh muhak, Gerak sampai halam, Gerak putar silah,Gerak hampar tangan, Gerak rakah dua beris. (2) Pola lantai Tari Nanang Galuh Banjar menggunakan pola garis lurus atau garis horizontal. (3) Musik pengiring rekaman mp3. (4) Rias yang digunakan adalah rias cantik dan rias gagah. Kostum yang digunakan pada penari laki-laki adalah baju teluk belanga dengan celana galembong, kepala menggunakan tanjak dan menggunakan kain songket. Sedangkan kostum yang digunakan pada penari perempuan adalah baju kurung melayu kreasi dengan menggunakan songket dan kain penutup kepala serta aksesoris lainnya. (5) Selain itu tempat pertunjukan tari Nanang Galuh Banjar ditampilkan di halaman rumah yang mempunyai acara

Actions (login required)

View Item