Representasi Perempuan dalam Berita-berita Media Massa pada Masa Jepang

Putri, Wulandari Dwianty (2021) Representasi Perempuan dalam Berita-berita Media Massa pada Masa Jepang. Masters thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text A_04_WULANDARI_DWIANTY_PUTRI_18161060_3502_2021.pdf Download (724kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi perempuan direpresentasikan melalui media. Pada masa pendudukan Jepang tahun 1942-1945, pemerintah Jepang menggunakan media sebagai alat menyebarkan propaganda-propaganda untuk membuat masyarakat Indonesia mempercayai bangsanya. Selain adanya propaganda, pemerintah Jepang membuat kebijakan terhadap rakyat Indonesia khususnya perempuan harus masuk ke dalam organisasi bentukan Jepang bemama Fujinkai. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis; 1) menganalisis kebijakan Jepang terhadap perempuan pada masa pendudukan, 2) menganalisis representasi perempuan dalam media massa pada masa pendudukan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode sejarah dan analisis konten. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yakni mengumpulkan dokumen berupa surat kabar dan majalah yang terbit pada masa pendudukan Jepang. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis konten/isi dengan langkah-langkah; 1) mengkategorisasikan isi surat kabar dan majalah, 2) menganalisis data dengan membuat tabel untuk menghasilkan data deskriptif. Temuan penelitian menunjukkan hal-hal berikut; Pertama, Kebijakan pemerintahan Jepang terhadap perempuan terbagi atas 2 (dua) bidang yakni bidang domestik dan publik. Bidang domestik kaum perempuan diwajibkan mengerjakan dan mengurus rumah tangga; sedangkan bagian publik kaum perempuan menggantikan pekerjaan kaum laki-laki. Hal ini disebabkan seluruh kaum laki-laki diwajibkan untuk berperang. Kedua; kaum perempuan direpresentasikan sebagai sosok yang lembut, berbudi pekerti, kuat, serta pekerja keras. Dengan demikian dapat disimpulan bahwa; Pertama, kebijakan Jepang terhadap perempuan pada masa pendudukan terbagi dua bagian yakni bagian domestik dan bagian publik akan tetapi pemberitaan pada media massa lebih menonjolkan kebijakan perempuan di bagian publik. Kedua, representasi perempuan dalam berita-berita media massa pada masa pendudukan Jepang dapat distereotipekan secara kontradiktif.

Actions (login required)

View Item