Diagnosis Kesulitan Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam di SMA Negeri 1 V Koto Kampung Dalam di Masa Pandemi Covid-19

Aprilia, Dina (2021) Diagnosis Kesulitan Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam di SMA Negeri 1 V Koto Kampung Dalam di Masa Pandemi Covid-19. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text A_7_DINA_APRILA_17329064_4910_2021.pdf Download (862kB) | Preview

Abstract

Rumusan masalahnya yaitu 1) bagaimana guru PAI dalam mendiagnosis kesulitan belajar yang dihadapi oleh siswa pada mata pelajaran PAI di SMA Negeri 1 V Koto Kampung Dalam di masa pandemi covid-19?, 2) apa bentuk- bentuk kesulitan belajar yang dialami siswa di SMA Negeri 1 V Koto Kampung Dalam pada masa pandemi covid-19?, 3) faktor apa yang menimbulkan kesulitan belajar siswa pada mata pelajaran PAI di SMA Negeri 1 V Koto Kampung Dalam masa pandemi covid 19?, 4) bagaimana upaya guru PAI dalam mengatasi kesulitan belajar siswa di SMA Negeri 1 V Koto Kampung Dalam?. Tujuan Penelitian ini adalah mendeskripsikan diagnosis kesulitan belajar siswa, bentuk-bentuk kesulitan belajar, faktor-faktor kesulitan belajar, serta upaya guru PAI dalam mengatasi kesulitan be lajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam di SMA N egeri 1 V Koto Kampung Dalam di masa pandemi covid-19. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif. pada jenis penelitian ini menggunakan jenis fenomenologi. Informan dalam penelitian ini adalah guru BK, guru PAI, dan siswa kelas XII di SMA N egeri 1 V Koto Kampung Dalam. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan dokumentsi. Instrumen penelitian yang digunakan adalah buku catatan, dan handphone sebagai alat rekam dan dokumentasi dalam melakukan penelitian di SMA N egeri 1 V Koto Kampung Dalam. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif, semua data yang didapatkan diolah melalui tiga tahap, yaitu reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru PAI dalam mendiagnosis kesulitan belajar siswa terdapat bentuk-bentuk kesulitan belajar siswa kelas XII yaitu pemahaman materi pendidikan agama Islam yang kurang saat pembelajaran daring dan sulit untuk interaktif dalam pembelajaran daring. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara, terdapat faktor- faktor pencetus kesulitan be lajar siswa kelas XII yaitu: 1) Kurangnya motivasi belajar siswa, 2) Koneksi jaringan internet yang kurang memadai dalam melaksanakan pembelajaran daring, 3) Keterbatasan ekonomi untuk membeli kuota internet, dan 4) Kurangnya interaksi antara guru dan siswa. Maka upaya guru PAI dalam mengatasi kesulitan be lajar siswa kelas XII diantaranya: 1) guru memberikan motivasi belajar, 2) mengembangkan sikap dan kebiasaan belajar yang baik, 3) guru memberikan kegiatan pengulangan bahan materi PAI (pengayaan), 4) guru memberikan pengajaran perbaikan (remedial).

Actions (login required)

View Item