Pelaksanaan Pembelajaran Sosiologi Selama Pandemi Covid-19 di SMAN 1 Airpura

Ratna, Ewa (2021) Pelaksanaan Pembelajaran Sosiologi Selama Pandemi Covid-19 di SMAN 1 Airpura. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text A_04_EWA_RATNA_17058062_4844_2021.pdf Download (269kB) | Preview

Abstract

Tujuan dari skripsi ini adalah melihat bagaimana Pelaksanaan Pembelajaran yang di lakukan oleh guru sosiologi selama pandemi yaitu Media dan alat apa saja yang digunakan guru dalam pembelajaran, Bagaimana Sistem Evaluasi Guru serta kendala-kendala yang di hadapi baik guru dan siswa-siswa Sosiologi dalam pelaksanaan Pembelajaran selama Pandemi. Untuk menganalisis Penelitian ini, penulis menggunakan Teori Struktural Fungsional Talcott Parson, dimana teori ini membicarakan bahwa suatu sistem akan berrjalan dengan baik apabila di dalam komponen-komponen sistem tersebut tidak rusak atau hilang. Dalam teori Struktural Fungsional Talcott Parson terdapat Skema AGIL yaitu Adaptation,Goal,Integration,dan Lantency. Penelitian ini dilaksanakan di SMAN 1 Airpura sampai akhir juni 2021. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif dengan teknik analisis deskriptif kualitatif. Data dalam penelitian ini berupa deskripsi Pelaksanaan pembelajaran Sosiologi selama Pandemi yang diperoleh melalui metode wawancara dan observasi sebagai data utama dan dokumentasi sebagai data penunjang. Dengan subjek penelitian kepala sekolah, guru Sosiologi dan beberapa perwakilan siswa Sosiologi. Setelah dilakukan pengumpulan data, kemudian dilakukan analisis data secara kualitatif. Hasil dari penelitian Pelaksanaan Pembelajaran Sosiologi selama Pandemi Covid-19 di SMAN 1 Airpura menunjukkan bahwa dalam proses pembelajaran SMAN 1 Airpura menggunakan sistem Shift. Dimana saat pembelajaran online guru hanya menggunakan Whatsapp sebagai alat untuk berkomunikasi dengan Siswa sosiologi selama masa Pandemi. Sedangkan dalam proses pembelajaran tatap muka guru hanya menggunkan buku paket,papan tulis dan spidol sebagai alat belajar. Untuk penilaian pembelajaran, guru menilai proses pembelajaran baik online maupun tatap muka yaitu ada tiga aspek yang di nilai pengetahuan, sikap dan keterampilan. Adapun kendala yang di hadapi baik guru maupun siswa yaitu waktu pembelajaran tatap muka yang mepet, terbatasnya kemampuan guru dalam menggunakan dan memanfaatkan teknologi. Dan terbatasnya akses sinyal yang masuk di beberapa nagari di daerah siswa sehingga siswa terkendala dalam belajar online.

Actions (login required)

View Item