Analisis Kemampuan Membaca Permulaan dan Kesulitan yang Dihadapi Siswa Kelas I SD N 23 Ujung Gurun Kota Padang

Hasan, Asratul (2021) Analisis Kemampuan Membaca Permulaan dan Kesulitan yang Dihadapi Siswa Kelas I SD N 23 Ujung Gurun Kota Padang. Skripsi thesis, Fakultas Ilmu Pendidikan.

[img]
Preview
Text
A_06_ASRATUL_HASANAH_2838_17129193_2021.pdf

Download (146kB) | Preview

Abstract

Membaca merupakan suatu keterampilan yang perlu dikuasai oleh seorang individu sehingga menjadi keterampilan yang wajib dipelajari pada awal memulai proses pendidikan di sekolah dasar. Dalam keterampilan membaca, terdapat dua tahap pembelajaran yaitu tahap membaca permulaan dan lanjutan. Pengajaran membaca permulaan ini perlu dituntaskan di kelas awal agar siswa tidak mengalami kesulitan dalam mengikuti pembelajaran di kelas selanjutnya. Namun, di lapangan ditemukan bahwa kemampuan siswa kelas awal dalam membaca permulaan terbilang cukup rendah; sebagian besar siswa mengalami kesulitan dalam membaca permulaan. Oleh karena itu, peneliti mengkaji bagaimana kemampuan masing-masing siswa dalam membaca permulaan, kesulitan apa saja yang dihadapinya serta faktor internal dan eksternal yang menyebabkan hal tersebut terjadi. Penelitian kualitatif dengan metode deskriptif merupakan jenis penelitian yang dipakai pada penelitian ini, yang mana mengutamakan kualitas dengan hasil yang dideskripsikan. Jumlah partisipan dalam penelitian ini yaitu sebanyak 21 orang, yang terdiri dari 13 siswa kelas I yang diberikan asesmen tes EGRA untuk dianalisis kemampuan membacanya, 7 orang tua siswa, dan 1 orang guru kelas. Peneliti mengumpulkan data selanjutnya dengan menggunakan teknik wawancara kepada siswa yang mengalami kesulitan dalam membaca permulaan, orang tuanya beserta guru kelas guna mencari faktor yang menyebabkan siswa tersebut mengalami kesulitan dalam membaca permulaan. Berdasarkan penelitian yang dilaksanakan, ditemukan bahwa terdapat tujuh siswa mengalami kesulitan dalam membaca permulaan. Beberapa kesalahan yang cenderung dilakukan oleh siswa-siswa tersebut adalah penghilangan kata atau huruf, pengucapan kata salah, membaca dengan bantuan guru, pengulangan, pembalikan huruf, pembetulan sendiri, dan ragu-ragu atau tersendat-sendat. Adapun faktor penyebab banyaknya siswa mengalami kesulitan dalam membaca permulaan, yaitu karena kurangnya minat siswa dalam belajar membaca permulaan; kurangnya perhatian dan bimbingan dari orangtua di rumah; pengalihan pembelajaran ke sistem daring akibat pandemi; sedikitnya durasi jam belajar siswa kelas rendah di sekolah; dan kurangnya fokus kurikulum (yang sedang berlaku) terhadap keterampilan membaca siswa

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: membaca permulaan, kesulitan membaca, tes EGRA
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education
L Education > LB Theory and practice of education > LB1501 Primary Education
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Guru Sekolah Dasar - S1
Depositing User: Mrs Risna Juita
Date Deposited: 16 Dec 2021 02:57
Last Modified: 16 Dec 2021 02:57
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/35791

Actions (login required)

View Item View Item