Pengungkapan Identitas di Kalangan Lesbian kepada Keluarga di Kota Padang

Putri, Titania Orea (2020) Pengungkapan Identitas di Kalangan Lesbian kepada Keluarga di Kota Padang. Skripsi thesis, Fakultas Ilmu Sosial.

Preview

Text A_04_TITANIA_OREA_PUTRI_1133_16058021_2020.pdf Download (447kB) | Preview

Abstract

Lesbian merupakan istilah untuk seorang homoseksual wanita yang memiliki kecenderungan seksual kepada sesama wanita atau bisa disebut juga dengan wanita yang mencintai wanita, baik secara fisik, seksual, emosional ataupun secara spiritual. Keberadaan lesbian dianggap sebagai suatu yang menyimpang dan bertentangan dengan norma-norma dan nilai-nilai yang ada dalam banyak masyarakat. Seorang lesbian juga ada mempunyai keinginan untuk mengungkapkan identitasnya kepada keluarganya yang disebut dengan istilah “Melela”. Hal ini dilakukannya karena disebabkan oleh beberapa faktor yang telah terjadi kepada dirinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan bagaimana Melela: Pengungkapan Identitas dikalangan lesbian dalam menjelaskan jati dirinya tehadap keluarga atas perilaku mereka yang menyimpang dari yang seharusnya.Penelitian ini dianalisis dengan menggunakan teori aksi yang dikemukakan oleh Talcott Parsons. Parsons menjelaskan asumsi dasar dari teori aksi yaitu manusia memiliki kesadaran sabagai subjek dan dari situasi eksternal dalam posisinya sebagai obyek, manusia sebagai subjek bertindak dan berperilaku untuk mencapai tujuantujuan tertentu. Dapat dilihat kaitan antara teori aksi dengan “Melela” yang dilakukan oleh kalangan lesbian, dimana seorang lesbian berusaha untuk menjelaskan identitasnya kepada keluarga masing-masing yang menjadi tujuan awal mereka. Penelitian ini merupakan penelitian dengan pendekatan kualitatif dengan tipe penelitian studi kasus (case study). Pemilihan informan dilakukan secara snowball sampling dengan jumlah informan 8 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi. Wawancara mendalam, dokumentasi. Data dianalisis dengan teknik analisis interaktif Miles dan Huberman. Hasil penelitian di lapangan menunjukan bahwa ada tiga cara mereka menyampaikan identitas mereka kepada keluarga yaitu secara terang-terangan dengan mengambil hati kedua orang tuanya, melihat situasi kondisi dan ada juga dengan menggunakan buku diari dan menggunakan orang ketiga (paman).

Actions (login required)

View Item