Makna Silat dalam Acara Jalang Manjalang Ninik Mamak Kenagarian Sialang Kecamatan Kapur IX Kabupaten Lima Puluh Kota

Maretsi, Silvina (2021) Makna Silat dalam Acara Jalang Manjalang Ninik Mamak Kenagarian Sialang Kecamatan Kapur IX Kabupaten Lima Puluh Kota. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text A_06_SILVINA_MARETSI_17023034_3570_2021.pdf Download (439kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan dan menganalisi makna Silat Dalam Acara Jalang Manjalang Ninik Mamak Kenagarian Sialang Kecamatan Kapur IX Kabupaten Lima Puluh Kota. Jenis penelitian adalah kualitatif, dengan metode deskriptif analitis. Objek penelitian adalah Silat yang ditampulkan pada acara Jalang Manjalang Ninik Mamak di Kenagarian Sialang Kecamatan Kapur IX Kabupaten Lima Puluh Kota. Jenis data menggunakan data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui tinjauan perpustakaan, observasi, wawancara dan dokumentasi. Langkah-langkah menganalisis data adalah mengumpulkan data, mendeskripsikan data, mengidentifikasi data dan menyimpulkan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa makna silat dalam acara Jalang Manjalang Ninik Mamak adalah sebagai tanda pembayar hutang persukuan kepada nagari. Karena dari setiap persukuan harus ada dubalang setaip persukuan yang mewakili pada acara jalang manjalang tersebut. Persukuan di Kenagaraian Sialang ada 8 persukuan yaitu Suku Pitopang Darat, Suku Melayu, Suku Niliang, Suku Pitopang Basa, Suku Melayu Tolang, Suku Domo, Suku Kabaru, Suku Piliang. Silat ini ditampilkan sebagai bentuk perlindungan ninik mamak dan semua masyarakat yang mengikuti acara jalang manjalang dikarenakan apabila ketika acara sedang berlangsung ada orang yang berniat tidak baik kepada ninik mamak. Acara Jalang Manjalang ini dilakukan selama empat hari. Pada hari pertama acara akan dilakukan dihalaman Mesjid Raya An-Nur Sialang dengan pesilat dari suku pitopang darat dan suku melayu. Pada hari kedua acara jalang manjalang ini dilakukan di rumah Dt. Bosa dengan pesilat dari suku niliang dan suku pitopang basa. Pada hari ketiga acara jalang manjalang Ninik Mamak yang dilakukan di halaman pasar Nagari Sialang dengan pesilat dari suku melayu tolang dan suku domo. Dan pada hari keempat acara jalang manjalang Wali Nagari yang dilakukan di halaman Kantor Pemerintahan Nagari Sialang dengan pesilat dari suku kubara dan suku niliang

Actions (login required)

View Item