Pengaruh Financial Development, Investasi Asing Langsung dan Urbanisasi Terhadap Ketimpangan Pendapatan di Indonesia

Restulillah, Fajar Hendito (2021) Pengaruh Financial Development, Investasi Asing Langsung dan Urbanisasi Terhadap Ketimpangan Pendapatan di Indonesia. Working Paper. Fakultas Ekonomi UNP, Padang.

Preview

Text A_8_FAJAR_HENDITO_RESTULILLAH_16060084_1619_2021.pdf Download (10kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bermaksud untuk mengetahui pengaruh antara Financial development dengan ketimpangan pendapatan di Indonesia. Pengaruh antara Investasi asing langsung dengan ketimpangan pendapatan di Indonesia. Pengaruh antara Urbanisasi dengan ketimpangan pendapatan di Indonesia. Data dalam penelitian ini memakai data sekunder dari tahun 1981 hingga tahun 2018 yang diperoleh dari website BPS dan World Bank. Penelitian ini memakai model regresi linier berganda. Serta analisis data yang dipakai yakni deskriptif analisis dan induktif, dalam induktif analisis terdapat beberapa uji didalamnya diantaranya:(1)Uji Ordinary Least Squares (OLS),(2) Uji Asumsi Klasik yang terdiri dari Uji Autokorelasi, Uji Multikolinearitas, Uji Heterokedastisitas dan Uji Normalitas (3) Uji Error Correction Model (ECM) yang terdiri Uji Stasioneritas, Uji Kointegrasi (Cointegration Test), Hasil estimasi jangka pendek esitimasi ECM (4) Hasil Akhir persamaan jangka panjang, (5) Uji Hipotesis (Hypothesis Test) yang terdiri dari Uji Simultan (Uji F) dan Uji Partial (Uji t). Hasil penelitian ini menemukan bahwa dalam jangka panjang financial development berpengaruh positif signifikan, investasi asing langsung berpengaruh negative signifikan dan urbanisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap ketimpangan pendapatan di Indonesia. Sedangkan dalam jangka pendek financial development berpengaruh positif tidak signifikan, investasi asing langsung berpengaruh positif tidak signifikan dan urbanisasi berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap ketimpangan pendapatan di Indonesia. Berdasarkan temuan yang diperoleh , penulis menyarankan kepada pemerintah untuk memperhatikan gerak financial development dikarenakan berpengaruh terhadap pendapatan di Indonesia. Pemerintah diharapkan agar mengoptimalkan pembangunan infrastruktur ke daerah-daerah yang penerimaan investasi asing langsung lebih rendah, agar para investor berminat dan tertarik untuk berinvestasi ke daerah-daerah tersebut sehingga ketimpangan pendapatan di Indonesia akan berkurang. Pemerintah juga diharapkan untukmembuat suatu kebijakan mengenai urbanisasi dan menyediakan lebih banyak lagi lapangan pekerjaan yang tidak terpusat didaerah perkotaan saja melainkan juga difokuskan di pedesaan. Agar dapat mengurangi tingkat ketimpangan pendapatan didesa maupun dikota di Indonesia.

Actions (login required)

View Item