Usaha Bubuk Kopi Cap 3 Sendok “TRIO” di Kota Padang: Suatu Kajian Tentang Home Industry (1928-2019),

Rahayu, Selma Jesti (2020) Usaha Bubuk Kopi Cap 3 Sendok “TRIO” di Kota Padang: Suatu Kajian Tentang Home Industry (1928-2019),. Skripsi thesis, Fakultas Ilmu Sosial.

Preview

Text A_02_SELMA_JESTI_RAHAYU_202_14046008_2020.pdf Download (414kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini merupakan kajian sejarah ekonomi tentang home industri yang membahas perkembangan usaha bubuk kopi Cap 3 Sendok “TRIO” di Kota Padang yang berada di daerah Kelurahan Pasa Gadang Parit Malintang Kampung Pondok Kecamatan Padang Selatan Kota Padang. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui jatuh bangun dan perkembanga usaha Bubuk Kopi Cap 3 Sendok “ TRIO” di Kota Padang. Metode yang di gunakan dalam penelitian ini adalah metode sejarah yang meliputi empat tahap yaitu heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi. Tahap pertama yaitu heuristik yang merupakan tahap pengumpulan data. Penulis mengumpulkan semua data yang berhubungan dengan objek penelitian dengan menggunakan dua jenis sumber, yaitu sumber primer dan sumber sekunder. Sumber primer diperoleh melalui arsip dan dokumen yang berkaitan dengan masalah penelitian dalam hal ini penulis mengumpulkan dokumen dan arsip dari usaha bubuk Kopi Cap 3 Sendok seperti catatan penjualan, nota penjualan dan lainnya. Sumber primer lainnya diperoleh melalui wawancara dengan narasumber dan pihak terkait lainnya seperti pemilik usaha, karyawan, konsumen dan masyarakat sekitar. Sebelum wawancara terlebih dahulu telah dipersiapkan pertanyaan-pertanyaan pokok yang berkaitan dengan masalah penelitian. Sedangkan sumber sekunder diperoleh melalui studi kepustakaan (library research). Kedua, dilakukan kritik sumber terhadap data yang telah diperoleh yaitu mengukur kembali apakah data yang didapatkan sesuai dan sudah teruji kebenarannnya. Ketiga interpretasi data. Keempat, historiografi yaitu penulis memaparkan hasil penelitian dalam bentuk karya ilmiah berupa skripsi. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa usaha bubuk kopi yang di rintis oleh Lim Ke An seorang keturunan Tionghoa ini ada sejak tahun 1928 hingga sekarang. Awal mula berdirinya usaha ini karena faktor banyak produksi biji kopi sebelum tahun 1930-an membuat Lim Ke An melakukan kongsi dengan dua orang rekan nya berkebangsaan Belanda untuk membuka usaha pengolahan kopi bubuk. Usaha ini masih bertahan dan sudah berlangsung selama tiga generasi. Jatuh bangun dari usaha ini dapat dilihat dari perbedaan pengelolaan usaha dari masing-masing periode baik dari segi proses produksi, strategi pemasaran dan alat yang digunakan dalam menghasilkan bubuk kopi. Dari masa Lim Ke An (1928-1960), Halim (1961-1990) dan periode sekarang yaitu Edi Halim (1991-2019) usaha ini sejak dahulunya hingga sekarang bersifat statis dan hanya mampu berproduksi untuk skala rumah tangga saja yang disebabkan oleh faktor ekonomi keluarga dan rasa takut untuk mengambil resiko dalam mengembangkan usaha. Namun demikian, usaha ini tetap diwariskan sampai saat ini.

Actions (login required)

View Item