Modal Sosial Masyarakat Orang Rimba Bagi Pendidikan Formal (Studi Kasus Masyarakat Desa Pulau Lintang Kcamatan Bathin VIII Kabupaten Sarolangun Provinsi Jambi)

Purwasih, Murni (2020) Modal Sosial Masyarakat Orang Rimba Bagi Pendidikan Formal (Studi Kasus Masyarakat Desa Pulau Lintang Kcamatan Bathin VIII Kabupaten Sarolangun Provinsi Jambi). Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[img]
Preview
Text
A_04_MURNI_PURWASIH_16058042_1836_2020.pdf

Download (69kB) | Preview

Abstract

Pendidikan formal merupakan hal baru bagi masyarakat orang rimba karena masyarakat orang rimba memiliki pandangan negatif terhadap pendidikan formal karenadengan mengikuti kegiatan belajar di sekolah, maka waktu mereka untuk melakukan kegiatan seperti berhutan menjadi tersisihkan, sehingga label yang kemudian muncul adalah mereka akan meninggal karena tidak dapat memenuhi kebutuhan hidup mereka dari berhutan. Sebelumnya tidak ada Orang Rimba yang sekolah formal, mereka hanya mendapatkan pendidikan nonformal yaitu di sekolah bina lembaga swadaya masyarakat (LSM) agar anak-anak Orang Rimba dapat membaca dan berhitung. Namun sejak tahun 2013 hingga sekarang anak-anak Orang Rimba sudah sekolah di sekolah formal. Berdasarkan latar belakang masalah di atas, fenomena bersekolahnya anak-anak Orang Rimba di sekolah formal dilakukan pengkajian modal sosial Orang Rimba bagi pendidikan formal Penelitian ini dianalisis dengan menggunakan teori Modal Sosial oleh Robert David Putnam yang fokus kajiannya yaitu Modal Sosial Orang Rimba bagi Pendidikan Formal.Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan tipe penelitian studi kasus.Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan wawancara dan studi dokumen.Informan penelitian dipilih menggunakan teknik Snowball Sampling, dengan informan sebanyak 17 orang.Validitas data menggunakan tringulasi data, yaitu triangulasi sumber, metode, dan waktu.Kemudian, teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan model yang diajukan oleh Miles dan Huberman yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menjelaskan bahwa anak-anak Orang Rimba di Desa Pulau Lintang yang sekolah di sekolah formal bersama anak-anak desa di luar sukubangsanya terjadi karena Orang Rimba memiliki modal sosial yang pertama, jaringan yang mereka dapatkan dari hubungan sosial dengan pemerintah; dan guru nonformal anak-anak Orang Rimba yang membantu anak-anak mendapatkan kesempatan sekolah di sekolah formal; dan membantu anak-anak Orang Rimba untuk mendapatkan fasilitas tersebut. Kedua kepercayaan yang dimiliki Orang Rimba dengan pemerintah, guru nonformal dan pendeta yang membuat anak-anak mereka semangat dalam menjalankan kewajibannya.Ketiga nilai kesopanan, saling menghargai dan saling tolong menolong yang mereka anut.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: H Social Sciences > HM Sociology
L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sosiologi- Antropologi - S1
Depositing User: Fitri Yelli
Date Deposited: 05 Apr 2021 07:27
Last Modified: 05 Apr 2021 07:27
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/30917

Actions (login required)

View Item View Item