Proses Pembelajaran Kitab-Kitab Islam Klasik pada Pondok Pesantren Darussalam Parmeraan

Ritonga, Tamin (2020) Proses Pembelajaran Kitab-Kitab Islam Klasik pada Pondok Pesantren Darussalam Parmeraan. Doctoral thesis, Universitas Negeri Padang.

[img]
Preview
Text
A_08_TAMIN_RITONGA_1204401_3720_2020.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan proses pembelajaran kitab­kitab Islam klasik di pesantren Darussalam Parmeraan bagaimana kegiatan pembelajaran KIK yang dilaksanakan oleh guru, kegiatan mengikuti pembelajaran KIK yang dilaksanakan oleh siswa, , kebijakan pimpinan untuk menunjang proses pembelajaran KIK, dan model pembelajaran KIK di pesantren Darussalam Parmeraan. Metode penelitian digunakan adalah kualitatif dengan informan penelitian adalah pimpinan pesantren Darussalam Parmeraan, para guru/ ustadz dan ustadzah yang mengajarkan kitab­kitab Islam klasik dan para santri. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Temuan penelitian menunjukkan kegiatan pembelajaran KIK oleh guru dengan menggunakan metode bandongan yang hakikatnya adalah pendekatan humanistik yang menganggap peserta didik sebagai a whole person atau orang sebagai suatu kesatuan, guru juga menggunakan metode sorogan ini pada hakikatnya adalah teori pendidikan filsafat progresivisme dimana progresivisme merupakan pendidikan yang berpusat pada siswa dan memberi penekanan lebih besar pada kreativitas, aktivitas, belajar naturalistik, hasil belajar dunia nyata dan juga pengalaman teman sebaya. Kegiatan pembelajaran KIK oleh siswa menggunakan metode mudzakarah dimana para santri mengupas kembali apa yang di pelajari dan dijelaskan oleh para guru pada proses pembelajaran kitab­kitab Islam klasik, dimana para senior bertindak seolah­olah menjadi guru bagi santri yunior. Para siswa juga menggunakan metode halaqah dengan cara membaca kitab pada satu bab atau pasal pelajaran tertentu, sedangkan santri junior menyimak dan memperhatikan bacaan­bacaan santri senior pada kitab yang sama sambil mendengar penjelasannya. Kebijakan pimpinan adalah sebelum mengikuti pembelajaran kitab­kitab Islam klasik, terlebih dahulu santri diperkenalkan dengan keutamaan ilmu pengetahuan, kemuliaan manusia berilmu, keutamaan orang yang menuntut ilmu, proses pewarisan ilmu pengetahuan dan menceritakan sejarah­sejarah ulama dengan tujuan agar terjadi penskaralan pembelajaran Model Pembelajaran Pemberdayaan Santri Senior (PPS2) dituntut santri senior dapat belajar secara mandiri dan mampu bekerjasama dengan teman sebaya untuk dapat menjadi guru bagi santri junior. Tujuan dari model ini adalah terbangunnya rasa percaya diri siswa atas kemampuan diri sendiri, semangat kerjasama untuk mencapai tujuan pembelajaran, dan agar mampu mengekspresikan apa yang dipelajari untuk disampaikan kepada santri junior

Item Type: Thesis (Doctoral)
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan
Depositing User: Sudia Ajjronisa S.Sos.
Date Deposited: 22 Mar 2021 06:49
Last Modified: 22 Mar 2021 06:49
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/30674

Actions (login required)

View Item View Item