Pengaruh Ekstrak Kulit Buah Nipah (Nypha Fructicans) dengan Kulit Bawang Merah (Allium Ascalonium L) Menggunakan Mordan Tunjung, Tawas dan Kapur Sirih Terhadap Hasil Pencelupan Pada Bahan Katun

Hendrika, Andini Dwi (2020) Pengaruh Ekstrak Kulit Buah Nipah (Nypha Fructicans) dengan Kulit Bawang Merah (Allium Ascalonium L) Menggunakan Mordan Tunjung, Tawas dan Kapur Sirih Terhadap Hasil Pencelupan Pada Bahan Katun. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text 1_A_ANDINI_DWI_HENDRIKA_16075057_2334_2020.pdf Download (34kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi sebagai upaya mengurangi masalah pencemaran lingkungan dengan membangkitkan kembali penggunaan zat warna alam. Penggunaan dua ekstrak zat warna alam yaitu ekstrak kulit buah nipah dengan kulit bawang merah agar ditemukannya warna-warna baru dari hasil pencelupan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan nama warna (hue), intensitas warna (chroma) dan perbedaan intensitas warna dan kerataan warna dari penggaruh ekstrak kulit buah nipah dengan kulit bawang merah tanpa mordan, menggunakan mordan tunjung, tawas dan kapur sirih terhadap hasil pencelupan bahan katun. Jenis penelitian ini merupakan penelitian eksperimen. Metode pengumpulan data menggunakan kuisioner disusun dengan skala likert dengan pilihan jawaban rating scale. Data bersumber dari 15 orang panelis. Teknik analisis data diolah dan disusun dalam bentuk table, kemudian dianalisis dengan analisis varian ANOVA satu arah. Hasil pencelupan tanpa mordan menghasilkan warna sandy brown#EBA069 dengan intensitas pada kategori cerah dan kerataan warna pada kategori kurang rata, pada pencelupan dengan mordan tunjung menghasilkan warna dark brown #414028 dengan intensitas buram dan kerataan warna pada kategori rata, pencelupan dengan mordan tawas menghasilkan warna golden rod #C7AE2D dengan intensitas sangat cerah dan kerataan warna pada kategori rata, dan pencelupan dengan mordan kapur sirih menghasilkan warna soft brown #78543C dengan intensitas kurang cerah dan kerataan warna pada kategori kurang rata. Hasil uji friedman K-related sample yang diperoleh untuk intensitas warna adalah 0,000 < 0,05, maka Ho ditolak, artinya terdapat pengaruh intensitas warna yang signifikansi. Sedangkan untuk kerataan warna diperoleh adalah 0,000 < 0,05 Ho ditolak, artinya bahwa terdapat pengaruh kerataan warna yang signifikansi dengan mordan tunjung, tawas dan kapur sirih.

Actions (login required)

View Item