Optimasi Kondisi Optimum Pemancaran Cahaya Jamur(Neonothopanus sp)Bioluminisensi Dari Daerah Hutan Pesisir Selatan Sumatra Barat

Qurniawati, Mila (2020) Optimasi Kondisi Optimum Pemancaran Cahaya Jamur(Neonothopanus sp)Bioluminisensi Dari Daerah Hutan Pesisir Selatan Sumatra Barat. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[img]
Preview
Text
A_06_MILA_QURNIAWATI_16034014_2938_2020.pdf

Download (7kB) | Preview

Abstract

Jamur bercahaya Neonothophanus sp merupakan salah satu organisme bioluminisensi yang telah ditemukan daerah hutan Pesisir Selatan Sumatera Barat. Penemuan Jamur bercahaya Neonothophanus sp sangat menarik karena hasil bioluminisensi dapat diaplikasikan diberbagai bidang. Oleh karena itudilakukan penelitian dengan tujuan untuk mengetahui temperatur dan pH optimum dalam menghasilkan intensitas cahaya serta karakteristik fisis yang meliputi panjang gelombang cahaya yang dipancarkan pada Intensitas maksimum, konstanta peluruhan, nilai quantum yield, jumlah foton dipancarkan setiap detik dan energi aktivasi. Penelitian ini berjenis penelitian deskriptif yaitu memberikan informasi karakteristik fisis bioluminisensi jamur bercahaya dengan melakukan isolasi pada jamur bercahaya tersebut. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Material dan Biofisika dan Laboratorium Genetika FMIPA UNP. Alat ukur yang digunakan untuk memperoleh data pada penelitian ini adalah Nanofotometer. Sampel jamur bercahaya yang diukur diambil dari daerah hutan Pesisir Selatan, Sumatera Barat. Hasil pengukuran yang di dapatkan nilai panjang gelombang pada intensitas relatif maksimum adalah 505 nm. Pemancaran cahaya dengan intensitas relaktif maksimum terjadi pada temperatur 15o C dan pH 8 pada panjang gelombang 505 nm menghasilkan cahaya tampak berwarna hijau. Hasil ini sesuai dengan pengamantan, karena cahaya yang dipancarkan oleh jamur bercahaya berwarna hijau. Konstanta peluruhan yang dihasilkan dari jamur bercahaya yang diperoleh adalah 0,00009 / detik. Jumlah foton yang dihasilkan pada setiap variasi waktu oleh jamur Neonothophanus sp berjumlah 0,09 quanta/ detik. Quantum yield yang dihasilkan adalah 13,78 dan energi aktivasi yang dihasilkan adalah 2,4375 eV

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Q Science > QC Physics
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Fisika - S1
Depositing User: Fitri Yelli
Date Deposited: 04 Mar 2021 03:08
Last Modified: 04 Mar 2021 03:08
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/30276

Actions (login required)

View Item View Item