Kloning Kandidat Aptamer untuk Deteksi Protein HBsAg (Hepatitis B Surface Antigen) pada Virus Hepatitis B

Hanifa, Sausan (2021) Kloning Kandidat Aptamer untuk Deteksi Protein HBsAg (Hepatitis B Surface Antigen) pada Virus Hepatitis B. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[img]
Preview
Text
A_4_SAUSAN_HANIFA_16032040_392_2020.pdf

Download (686kB) | Preview

Abstract

Hepatitis B Surface Antigen (HBsAg) adalah protein permukaan virus Hepatitis B (VHB) yang merupakan penanda serologis pertama infeksi VHB. Teknologi deteksi HBsAg menggunakan antibodi dinilai kurang efektif, dikarenakan antibodi tidak stabil mendeteksi agen target, biaya produksi mahal dan dilakukan secara in vivo serta waktu produksi lama. Selain itu, metode ELISA untuk deteksi HBsAg hanya mampu mendeteksi virus 6-8 minggu setelah terinfeksi. Oleh karena itu, diperlukan upaya baru untuk mendapatkan metode deteksi yang lebih sensitif dan efisien untuk mendeteksi HBsAg. Aptamer adalah oligonukleotida untai tunggal DNA atau RNA yang dapat berikatan terhadap molekul target dengan afinitas, spesifitas, sensitifitas dan stabilitas yang tinggi. Puslit Bioteknologi UPI sedang mengembangkan aptamer DNA untuk deteksi HBsAg. Untuk mendapatkan aptamer spesifik, kandidat aptamer yang berhasil diseleksi dengan metode SELEX selanjutnya diidentifikasi dengan kloning dan sekuensing. Penelitian ini bertujuan untuk mengkloning kandidat aptamer dan mendapatkan plasmid rekombinan yang membawa fragmen kandidat aptamer. Tahapan kloning yang dilakukan diantaranya, persiapan fragmen insert, ligasi pada plasmid pGEM-T easy vector, transformasi ke dalam bakteri Escerichia coli DH5a dan menumbuhkan bakteri pada medium selektif untuk mendapatkan koloni yang membawa plasmid rekombinan. Selanjutnya konfirmasi keberadaan insert dilakukan dengan teknik PCR-Koloni. Isolasi plasmid rekombinan pada koloni positif dan konfirmasi kembali keberadaan insert menggunakan hasil isolasi plasmid sebagai template PCR untuk memastikan plasmid rekombinan membawa fragmen insert. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kandidat aptamer hasil seleksi berhasil dikloning. Didapatkan 30 plasmid rekombinan pembawa fragmen insert (kandidat aptamer) yang akan dianalisis lebih lanjut untuk mendapatkan aptamer terbaik sebagai deteksi protein HBsAg.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: Q Science > QH Natural history
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Biologi - S1
Depositing User: Sri Yulianti, S.IP
Date Deposited: 29 Mar 2021 03:23
Last Modified: 29 Mar 2021 03:23
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/29186

Actions (login required)

View Item View Item