Analisis Kestabilan Lereng Tambang Batubara Pit RTS-C Sisi Barat WUP Roto-Samurangau PT. Kideco Jaya Agung, Kecamatan Batu Sopang, Kabupaten Paser, Provinsi Kalimantan Timur

Hasan, Bagas Maulana (2020) Analisis Kestabilan Lereng Tambang Batubara Pit RTS-C Sisi Barat WUP Roto-Samurangau PT. Kideco Jaya Agung, Kecamatan Batu Sopang, Kabupaten Paser, Provinsi Kalimantan Timur. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[img]
Preview
Text
11_A_BAGAS_MAULANAN_HASAN_15137049_175_2020.pdf

Download (805kB) | Preview

Abstract

PT Kideco J aya Agung adalah perusahaan yang bergerak di bidang usaha pertambangan batubara yang lokasi penambangan nya terletak di Kabupaten Paser, Provinsi Kalimantan Timur. Sistem penambangan dilakukan dengan sistem open pit mining. Pit Roto Selatan area penambangan C sisi barat pada penampang A terdapat crack pada elevasi + 100 m/L sehingga dapat mempengaruhi kestabilan lereng dan meningkatkan potensi longsor pada area penambangan RTS-C, Sedangkan penampang B belum pernah terjadi longsor tetapi karena pada bagian crest lereng overall terdapat suatu kolam dengan jarak 200 meter yang dapat memberikan suatu pengaruh terhadap kestabilan lereng. Metode yang digunakan adalah metode kesetimbangan batas (bishop yang disederhanakan). Sebagai hasil penelitian, dapat disimpulkan bebarapa hal yaitu penampang A berada pada keadaan stable, hal ini ditandai dengan analisis topografi aktual menggunakan material peak uji laboratorium dimana diperoleh nilai FK 1,580. Analisis desain tahun 2019 dilakukan untuk mengetahui kestabilan lereng pada penampang A, dimana hasil dari analisis yang dilakukan berada pada zona stable yaitu nilai FK 1,580. Penampang B di identifikasi terdapatnya kolam yang berada pada bagian crest lereng low wall penampang B yang dapat mempengaruhi kestabilan lereng. Analisis diawali dengan analisis topografi aktual menggunakan material peak uji laboratorium didapatkan nilai FK yaitu 1.241. Analisis dari desain tahun 2019 dilakukan untuk mengetahui kestabilan lereng pada penampang B, dimana hasil dari analisis yang dilakukan berada pada zonafailure yaitu nilai FK 0,944. Untuk lereng yang berada pada zona warning/failure perlu dilakukan perubahan geometri lereng rekomendasi dibuat sesuai standard operation procedure yaitu tinggi bench 8 meter, lebar bench 5,9 meter dan single slope 45°. Pada lereng penampang B pada topografi aktual bulan maret 2019 diharuskan membuat bench lebar sebesar 30 meter untuk menahan beban yang diterima pada kaki lereng pada elevasi ke 62 m/L dan 22 m/L dan didapatkan faktor keamanan 1,313. Untuk lereng pada desain tahun 2019 diharuskan membuat bench lebar sebesar 40 meter pada elevasi ke -88 m/L dan -48 m/L, 60 meter pada elevasi ke O m/L dan 35 meter pada elevasi ke 48 m/L dan 88 m/L, didapatkan faktor keamanan 1,348

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Pertambangan - S1
Depositing User: Mrs. Dina Aulia Sari
Date Deposited: 02 Nov 2020 07:34
Last Modified: 02 Nov 2020 07:34
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/28695

Actions (login required)

View Item View Item