Manajemen Waktu Belajar Siswa di SMP Full Day School dan Implikasinya dalam Bimbingan dan Konseling

Hasanah, Hasanah (2019) Manajemen Waktu Belajar Siswa di SMP Full Day School dan Implikasinya dalam Bimbingan dan Konseling. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[img]
Preview
Text
A_05_HASANAH_15006012_4532_2019.pdf

Download (360kB) | Preview

Abstract

Manajemen waktu belajar adalah cara mengatur diri dalam menggunakan waktu yang efektif dan efisien dengan melakukan perencanaan, penjadwalan, membuat prioritas, mempunyai kontrol atas waktu yang dapat dilihat dari perilaku belajar individu. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh berbagai permasalahan yang terjadi berkenaan dengan manajemen waktu belajar siswa di SMP full day school. Masalah yang umumnya dirasakan oleh siswa SMP di sekolah yang menerapkan sistem full day school diantaranya adalah mengalami kesulitan dalam mengatur waktu dan bertanggung jawab dalam belajar, organisasi, kegiatan ekstrakurikuler dan kegiatan tambahan lainnya. Hal ini dilihat dari masih terdapat siswa yang membuang-buang waktu dengan kegiatan yang tidak penting sehingga mengabaikan tanggung jawab sebagai siswa. Berdasarkan fenomena tersebut, diketahui bahwa banyak hal yang merugikan siswa akibat belum memiliki keterampilan manajemen waktu yang baik. Oleh sebab itu, perlu adanya pembelajaran di sekolah agar siswa memiliki keterampilan manajemen waktu yang baik sehingga siswa dapat menggunakan waktu secara efektif dan efisien. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan manajemen waktu belajar siswa SMP Negeri 33 Padang yang dilihat dari aspek: 1) menetapkan tujuan dan prioritas, 2) membuat perencanaan dan penjadwalan, dan 3) pelaksanaan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah sebanyak 371 siswa di SMP Negeri 33 Padang dan sampel sebanyak 186 siswa yang dipilih dengan teknik Simple Random Sampling. Instrumen yang digunakan adalah angket manajemen waktu belajar. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa secara umum manajemen waktu belajar siswa yang dilihat dari: 1) menetapkan tujuan dan prioritas, 2) perencanaan dan penjadwalan, dan 3) pelaksanaan tergolong tinggi, namun beberapa siswa dan pada beberapa indikator masih ada yang manajemen waktu belajarnya tergolong rendah. Dari hasil penelitian yang diperoleh, diharapkan kepada personil sekolah dan guru bimbingan dan konseling agar dapat memperhatikan, mempertahankan dan meningkatkan pemahaman dan keterampilan siswa tentang manajemen waktu belajar melalui pemberian layanan bimbingan dan konseling seperti layanan informasi, penguasaan konten, bimbingan kelompok, konseling perorangan dan konseling kelompok agar siswa dapat melatih diri menjadi pribadi yang disiplin serta bertanggung jawab terhadap tugas.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > B Philosophy (General)
L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan > Bimbingan dan Konseling - S1
Depositing User: Fitri Yelli
Date Deposited: 18 Aug 2020 07:01
Last Modified: 18 Aug 2020 07:01
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/28016

Actions (login required)

View Item View Item