Alih Aksara dan Alih Bahasa Teks Syair Bintara Mahmud Setia Raja

Andani, Rike (2020) Alih Aksara dan Alih Bahasa Teks Syair Bintara Mahmud Setia Raja. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[img]
Preview
Text
A_02_RIKE_ANDANI_16017012_430_2020.pdf

Download (556kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (a) menyajikan bentuk deskripsi fisik naskah Syair Bintara Mahmud Setia Raja; (b) menyajikan bentuk alih aksara teks Syair Bintara Mahmud Setia Raja dalam naskah Syair Bintara Mahmud Setia Raja; dan (c) menyajikan bentuk alih bahasa teks Syair Bintara Mahmud Setia Raja dalam naskah Syair Bintara Mahmud Setia Raja. Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian filologi, yaitu penelitian yang bertujuan menghasilkan alih aksara dan alih bahasa dari suatu naskah kuno berdasarkan tahapan dan metode penelitian filologi. Objek penelitian filologi adalah berupa teks dan naskah lama. Metode yang digunakan adalah metode filologi berdasarkan tahapan penelitian. Pada tahap pengumpulan data digunakan metode kepustakaan atau observasi, pada tahap deskripsi naskah digunakan metode deskriptif, tahap alih aksara digunakan metode transliterasi atau metode alih aksara, kemudian tahap alih bahasa digunakan metode alih bahasa. Hasil dari penelitian ini ada tiga, yaitu: (a) deskripsi naskah Syair Bintara Mahmud Setia Raja yang dideskripsikan berdasarkan hal-hal yang perlu diperhatikan dalam mendeskripsikan atau mengidentifikasi naskah; (b) penyajian alih aksara dari naskah Syair Bintara Mahmud Setia Raja. Alih aksara dilakukan dari aksara Arab-Melayu ke aksara Latin. Alih aksara dilakukan dengan menggunakan pedoman alih aksara yang sebelumnya telah ditentukan oleh peneliti tanpa mengubah susunan kata atau isi naskah tersebut; (c) penyajian alih bahasa teks Syair Bintara Mahmud Setia Raja. Teks Syair Bintara Mahmud Setia Raja dialihbahasakan dari bahasa sumber yakni Bahasa Melayu dan beberapa Bahasa Aceh ke bahasa yang diketahui oleh peneliti dan diketahui oleh masyarakat banyak yakni Bahasa Indonesia. Alih bahasa dilakukan dengan tujuan untuk memudahkan pembaca yang tidak bisa membaca aksara Arab-Melayu, sehingga makna yang terkandung di dalam teks dapat diketahui oleh pembaca. Naskah Syair Bintara Mahmud Setia Raja berisi penjelasan tentang sejarah terjadinya perang di Aceh yang dikenal dengan Perang Sabil. Perang berlangsung selama 12 tahun lamanya. Banyak rakyat Aceh yang mati dan cedera ketika melawan kompeni Belanda.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: L Education > L Education (General)
L Education > LB Theory and practice of education
Divisions: Fakultas Bahasa dan Seni > Sastra Indonesia - S1
Depositing User: Fitri Yelli
Date Deposited: 06 Jul 2020 03:39
Last Modified: 06 Jul 2020 03:39
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/27543

Actions (login required)

View Item View Item