Kekerabatan Bahasa Melayu Betawi di Desa Kedung Jaya Kecamatan Babelan Kabupaten Bekasi dan Bahasa Jawa di Desa Salebu Kecamatan Majenang Kabupaten Cilacap

Majidah, Siti Robi’ah (2020) Kekerabatan Bahasa Melayu Betawi di Desa Kedung Jaya Kecamatan Babelan Kabupaten Bekasi dan Bahasa Jawa di Desa Salebu Kecamatan Majenang Kabupaten Cilacap. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[img]
Preview
Text
A_02_SITI_ROBI’AH_MAJIDAH_16017036_1132_2020.pdf

Download (600kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) menentukan persentase tingkat kekerabatan antara bahasa Melayu Betawi di Desa Kedung Jaya Kecamatan Babelan Kabupaten Bekasi dan bahasa Jawa di Desa Salebu Kecamatan Majenang Kabupaten Cilacap, (2) menentukan lama waktu pisah antara bahasa Melayu Betawi di Desa Kedung Jaya Kecamatan Babelan Kabupaten Bekasi dan bahasa Jawa di Desa Salebu Kecamatan Majenang Kabupaten Cilacap, dan (3) menjelaskan korespondensi bunyi antara bahasa Melayu Betawi di Desa Kedung Jaya Kecamatan Babelan Kabupaten Bekasi dan bahasa Jawa di Desa Salebu Kecamatan Majenang Kabupaten Cilacap. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dan kualitatif dengan bidang kajian Historis Komparatif. Data dan sumber data penelitian ini adalah seluruh tuturan narasumber berupa 200 kosakata dasar Swadesh dan 300 kosakata budaya dalam bahasa Melayu Betawi dan bahasa Jawa. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah (1) teknik pancing, (2) teknik cakap semuka, (3) teknikrekam, dan (4) teknik catat. Teknik pengabsahan data yang digunakan adalah dengan teknik trianggulasi sumber. Teknik penganalisisan data yang digunakan adalah teknik Leksikostatistik dan teknik Glotokronologi dengan menggunakan rumus Crowley. Berdasarkan pembahasan hasil analisis data didapat tiga kesimpulan penelitian. Pertama, persentase tingkat kekerabatan antara Bahasa Melayu Betawi di Desa Kedung Jaya Kecamatan Babelan Kabupaten Bekasi dan Bahasa Jawa di Desa Salebu Kecamatan Majenang yaitu 31%, dengan 155 kosakata kerabat dan 345 kosakata yang tidak berkerabat. Kedua, berdasarkan perhitungan dengan menggunakan persentase tingkat kekerabatannya dapat diketahui bahwa lama waktu pisah kedua bahasa tersebut adalah 2.698 tahun yang lalu. Ketiga, korespondensi bunyi antara kedua bahasa tersebut dapat dilihat dalam bentuk pasangan identik sejumlah 117 kosakata, satu fonem berbeda sejumlah 4 kosakata, kompresi sejumlah 4 kosakata, substitusi sejumlah 23 kosakata, haplologi sejumlah 1 kosakata, aferasis sejumlah 3 kosatakata, dan split sejumlah 3 kosakata. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa berdasarkan persentase tingkat kekerabatan dan lama waktu pisahnya kedua bahasa tersebut termasuk ke dalam klasifikasi rumpun bahasa (stock).

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: L Education > L Education (General)
P Language and Literature > PN Literature (General)
Divisions: Fakultas Bahasa dan Seni > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia - S1
Depositing User: Fitri Yelli
Date Deposited: 23 Jun 2020 07:08
Last Modified: 23 Jun 2020 07:08
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/27229

Actions (login required)

View Item View Item