Perbedaan Motivasi Belajar Siswa Berdasarkan Status Sosial Ekonomi Orangtua dan Implikasinya dalam Layanan Bimbingan dan Konseling

Wardhani, Yulita (2019) Perbedaan Motivasi Belajar Siswa Berdasarkan Status Sosial Ekonomi Orangtua dan Implikasinya dalam Layanan Bimbingan dan Konseling. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text A_05_YULITA_WARDHANI_14006018_4216_2019.pdf Download (516kB) | Preview

Abstract

Motivasi belajar adalah suatu dorongan yang kuat dalam diri siswa yang menimbulkan kegiatan untuk belajar, menjamin kelangsungan dari kegiatan belajar, salah satu faktor yang mempengaruhi motivasi belajar siswa adalah status sosial ekonomi orangtua. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan : (1) motivasi belajar siswa di sekolah yang keadaan status sosial ekonomi orangtua atas dengan menengah, (2) motivasi belajar siswa di sekolah yang keadaan status sosial ekonomi orangtua atas dengan bawah, (3) motivasi belajar siswa di sekolah yang keadaan status sosial ekonomi orangtua menengah dengan bawah, (4) menguji perbedaan motivasi belajar siswa berdasarkan status sosial ekonomi orangtua dan implikasinya dalam layanan BK. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode deskriptif komparatif. Populasi ini adalah sebanyak 800 orang siswa SMPN 01 Banuhampu Kab. Agam dan sampel sebanyak 187 siswa yang dipilih dengan teknik Proportional Random Sampling. Instrumen yang digunakan adalah angket model skala Likert. Data dianalisis dengan teknik statistik deskriptif dan teknik uji beda (analisis varian) dengan bantuan program SPSS for windows versi 20.00. Temuan penelitian mengungakapkan bahwa : (1) motivasi belajar siswa status sosial atas pada kategori tinggi, (2) motivasi belajar siswa status sosial menengah pada kategori tinggi, (3) motivasi belajar siswa status sosial bawah pada kategori sedang, dan (4) terdapat perbedaan yang signifikan antara motivasi belajar siswa status sosial atas, menengah dan bawah. Maka dari itu guru BK diharapkan dapat membimbing siswa untuk dapat menyadari, memahami, meningkatkan serta mewujudkan motivasi belajar siswa masih rendah melalui pemberian layanan bimbingan dan konseling seperti layanan informasi, layanan konseling perorangan, layanan bimbingan kelompok dan konseling kelompok untuk membahas topik-topik yang dapat meningkatkan motivasi belajar. Kata Kunci: Motivasi Belajar, Status Sosial Ekonomi Orangtua

Actions (login required)

View Item