Analisis Kemampuan Berpikir Kreatif Peserta Didik Kelas VII dalam Pembelajaran Biologi di SMP Negeri 25 Padang.

Widiawati, Widiawati (2019) Analisis Kemampuan Berpikir Kreatif Peserta Didik Kelas VII dalam Pembelajaran Biologi di SMP Negeri 25 Padang. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text A_3_ WIDIAWATI_1201309_3802_2019.pdf Download (704kB) | Preview

Abstract

Berpikir merupakan keterampilan kognitif untuk memperoleh pengetahuan. Keterampilan berpikir sangat mendasar dalam proses pendidikan. Berpikir kreatif adalah menggunakan kemampuan berpikir untuk membuat hubungan yang baru yang lebih berguna dari informasi yang sebelumnya sudah diketahui. Berpikir kreatif ini berhubungan dengan tingkat kecerdasan (IQ) peserta didik. Semua orang adalah kreatif, namun memiliki tingkatan kemampuan yang berbeda-beda. Jika tingkat kecerdasan seseorang lebih tinggi maka daya kreatifnya akan tinggi dan sebaliknya jika tingkat kecerdasan seseorang rendah maka daya kreatifnya akan rendah pula, tapi tidak dipungkiri orang yang memiliki kemampuan rendah juga bisa menjadi seseorang yang kreatif. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, yang dilaksanakan pada bulan Agustus 2019. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik proportional random sampling. Sampel penelitian berjumlah 63 peserta didik. Pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan angket dengan 30 butir pemyataan. Skor hasil tes kemampuan berpikir kreatif dalam pembelajaran biologi dalam penelitian ini tersebar dalam lima kategori yaitu kategori baik sekali,baik cukup baik, kurang baik, dan tidak baik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan berpikir kreatif peserta didik berada pada kategori cukup baik. Aspek kemampuan berpikir kreatif yang mampu dicapai oleh peserta didik dengan pesentase tertinggi ialah aspek elaborative. Secara keseluruhan berdasarkan hasil angket yang disebar, aspek fluency dapat tercapai dengan kategori cukup baik dengan persentase 59%, aspek flexibility dapat tercapai dengan kategori cukup dengan persentase 58%, aspek originality dapat tercapai dengan kategori cukup dengan pesentase 59%, dan aspek elaborative dapat tercapai dengan kategori cukup dengan pesentase 60%%. Dari hasil penelitian diperoleh rata-rata persentase secara keseluruhan aspek yang dinilai 59,2% berada pada kategori cukup baik. Kata kunci: kemampuan berpikir, berpikir kreatif

Actions (login required)

View Item