Kandungan Klorofil Daun Ketapang (Terminalia catappa L.) dan Daun Mahoni (Swietenia machropyhlla King.) sebagai Tanaman Penghijaun di Kota Padang

Syalma, Sherly Fitria (2019) Kandungan Klorofil Daun Ketapang (Terminalia catappa L.) dan Daun Mahoni (Swietenia machropyhlla King.) sebagai Tanaman Penghijaun di Kota Padang. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text A_4_SHERLY_FITRIA_SYALMA_15032053_2019.pdf Download (388kB) | Preview

Abstract

Ketapang (Terminalia catappa L.) dan mahoni tSwietenia machrophylla King.), merupakan jenis tanaman yang banyak ditanam di pinggir jalan daerah perkotaan yang berfungsi sebagai tanaman penghijauan. Respon tanaman penghijauan yang terdedah oleh bahan pencemar yang berasal dari kendaraan bermotor dapat dilihat dari kandungan klorofil daunnya. Berdasarkan hal tersebut telah dilakukan penelitian tentang kandungan klorofil daun ketapang dan mahoni sebagai tanaman penghijauan di kota Padang. Penelitian ini dilakukan pada bulan April - Mei 2019. Sampel tanaman diambil dari 4 lokasi yaitu di hutan HPPB UNAND, Jalan Raya Indarung, Jalan Khatib Sulaiman dan Jalan Prof. Dr. Hamka. Kandungan klorofil tanaman di uji di Laboratorium Fisiologi Tumbuhan, FMIPA Universitas Negeri Padang. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dan di analisis dengan uji T pada taraf 5%. Hasil Penelitian memperlihatkan bahwa kandungan klorofil daun ketapang di hutan HPPB UNAND dengan nilai 23,77 (mg/g) berbeda nyata dengan kandungan klorofil daun ketapang di J alan Raya Indarung dengan nilai 12,85 (mg/g), Jalan Khatib Sulaiman dengan nilai 17,31 (mg/g) dan Jalan Prof. Dr. Hamka dengan nilai 12,57 (mg/g). Sedangkan kandungan klorofil daun mahoni di hutan HPPB UNAND dengan nilai 27,82 (mg/g) berbeda nyata dengan kandungan klorofil daun mahoni di Jalan Raya Indarung dengan nilai 10,53 (mg/g), Jalan Khatib Sulaiman dengan nilai 16,86 (mg/g) dan Jalan Prof. Dr. Hamka dengan nilai 1 7,04 (mg/g). Kata kunci: klorofil, ketapang, mahoni.

Actions (login required)

View Item